Miener, Kuliner Mie Tumis Dengan Level Kepedasan yang Unik dan Populer di Bengkulu

BENGKULUEKSPRESS.COM - Dunia kuliner Bengkulu sudah tidak asing dengan makanan yang berbahan dasar mie. Salah satunya adalah olahan mie tumis pedas ala Miener ini. Makanan dengan olahan mie ini hadir dengan konsep unik dengan menyematkan level disetiap tingkatan rasa pedas yang ditawarkan.

Mie tumis Miener hadir di Bengkulu sejak 4 Oktober 2018 lalu dengan nama awal  yaitu Mie Nerako dengan lokasi berada di jalan Basuki Rahmat No. 11, Sukamerindu Kota Bengkulu. Seiring berjalannya waktu, usaha tersebut berganti nama dengan sebutan Mie Tumis Mienir. Pergantian nama usaha ini dilakukan owner atas permintaan pelanggan, dimana para pelanggaan lebih nyaman menyebut mie tersebut dengan sebutan mie menier dibandingkan dengan Mie Nerako.

Mengusung konsep level pedas dengan nama-nama neraka, Miener menawarkan tingkatan dari yang paling rendah hingga paling tinggi, yaitu Original, 1/2 Barzah, Barzah, Jahanam, Saqar, dan Saqar+++. Bahkan, bagi pelanggan yang tidak terlalu suka pedas, ada pilihan level yang lebih ringan.

BACA JUGA:Es Kuwut Bali Pak De Cacak: Minuman Segar yang Kaya Manfaat Untuk Kesehatan

BACA JUGA:Kedai Lontong Uni Bunda Agra: Sarapan Lezat dan Terjangkau di Bengkulu

Harganya pun terbilang terjangkau, hanya mulai dari Rp. 10.000, sangat cocok untuk kalangan pelajar dan mahasiswa. Selain mie, Miener juga menawarkan berbagai pilihan topping seperti telur, sosis, bakso, dan nugget untuk menambah cita rasa hidangan ini. 

Muhammad Iqbal, atau yang akrab disapa Ibeng (28), merupakan sosok di balik kesuksesan usaha Miener ini. Diceritakan Ibeng,  usahanya ini  terinspirasi dari usaha tempat makan saudaranya yang berada di Padang. Setelah menyelesaikan kuliah, ia memutuskan untuk memulai usaha Miener di Bengkulu.

"Setelah melihat usaha saudara, saya kepikiran untuk membuka usaha juga di Bengkulu dan allhamdulillah, rencana itu sudah berjalan dan memasuki usia ke enam tahun," ujar Ibeng

Saat ini, Miener telah memiliki lima cabang yang tersebar di Provinsi Bengkulu, yaitu di Sukamerindu, UNIB, Pagar Dewa, Pantai, dan Curup. Setiap cabang mampu menjual 100 hingga 150 porsi per hari, sehingga total penjualan dari kelima cabang tersebut bisa mencapai lebih dari ratusan hingga seribu porsi setiap harinya.

Dengan tagline "Mie Awak Nyolah Iko," Ibeng berharap Miener dapat berkontribusi dalam mengenalkan Bengkulu ke masyarakat luas.

"Saya pernah mengikuti pelatihan di Purwokerto, dan menyadari bahwa masih banyak orang Indonesia yang belum mengenal Bengkulu. Lewat Miener, saya berharap bisa membawa nama Bengkulu lebih dikenal sekaligus membuka lapangan pekerjaan," tuturnya.

Dengan inovasi dan semangat yang tinggi, Miener tidak hanya menyajikan kuliner yang lezat, tetapi juga berupaya berkontribusi bagi perkembangan ekonomi dan identitas daerah Bengkulu. Jadi, bagi yang penasaran, segera kunjungi cabang Miener terdekat dan nikmati mie tumis yang menggugah selera.

Sumber: