Ketahui Ciri-Ciri Orangtua Narsis Agar dapat Melindungi Kesehatan Mentalmu

Ketahui Ciri-Ciri Orangtua Narsis Agar dapat Melindungi Kesehatan Mentalmu

Ciri-ciri orang tua yang narsistik `-Pinterest: BABY CHICK-

Karena orang tua yang narsis seringkali sibuk menciptakan citra orang lain, maka wajar jika mereka juga mengharapkan apresiasi atau pujian.

Disebutkan dalam website Mantra Care bahwa orang tua narsis seringkali memaksakan rencana atau kemauannya dan kemudian merasa frustasi ketika upaya tersebut tidak membuahkan hasil yang positif.

Misalnya, orang tua cenderung merendahkan anaknya ketika tidak mendapat nilai A dalam ulangan karena takut tidak mendapat pujian dari orang di sekitarnya.

5. Menjadi Posesif

Saat anak mulai beranjak dewasa, orang tua yang narsistik bisa menjadi posesif. Mereka cenderung ingin anaknya selalu berada di bawah pengaruh atau bayang-bayang orang tuanya.

BACA JUGA:10 Minuman yang Meningkatkan dan Mempercepat Metabolisme Tubuh

BACA JUGA:Teh Pelangsing Tubuh! Kandungan dan Efek Sampingnya

Faktanya, dalam kasus yang lebih serius, orang tua mungkin menunjukkan keengganan ketika anak mereka mulai hidup mandiri.

Anak-anak dari orang tua narsistik juga mungkin terjebak dalam siklus untuk terus-menerus berusaha menyenangkan orang tua yang tidak pernah merasa puas, yang pada akhirnya bisa menyebabkan tekanan emosional yang besar dan bahkan trauma psikologis. 

Dalam kehidupan sehari-hari, anak mungkin menjadi objek kebanggaan orang tua ketika mereka berprestasi, tetapi dipermalukan atau diabaikan ketika mereka tidak mencapai standar yang diinginkan.

Pemahaman mengenai ciri-ciri orang tua narsistik menjadi sangat penting agar bisa diidentifikasi lebih awal. Dengan demikian, langkah-langkah penanganan dapat diambil untuk melindungi kesehatan mental anak dan mendukung perkembangan mereka secara lebih sehat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: