98 PPPK Pemprov Bengkulu Akhirnya Terima SK Pengangkatan dari Gubernur Rohidin

BENGKULUEKSPRESS.COM – Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, secara langsung menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan kepada 98 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang lulus seleksi pada tahun 2023.

Penyerahan yang berlangsung di Gedung Olahraga (GOR) Sawah Lebar, Kota Bengkulu, pada Rabu (18/9/2024), menjadi momen yang dinanti-nantikan oleh para PPPK setelah sempat tertunda.

Rohidin Mersyah menjelaskan bahwa penundaan ini disebabkan oleh masalah linieritas pendidikan dengan formasi yang dilamar. Permasalahan tersebut membutuhkan proses yang cukup panjang, namun akhirnya dapat terselesaikan.

"Sebelumnya ada penundaan, tapi hari ini sudah clear dan SK telah kami serahkan," kata Rohidin usai acara.

BACA JUGA:Gubernur Rohidin Ungkap Strategi Pengendalian Inflasi dan Peningkatan Produktivitas Pertanian di Bengkulu

BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Luncurkan Gerakan Pangan Murah: Catat Jadwal dan Lokasinya!

Dari 1.043 PPPK yang ada di lingkungan Pemprov Bengkulu tahun 2023, sebanyak 98 di antaranya menerima SK pada hari ini. Para guru PPPK ini akan mendapatkan hak yang sama dengan ASN, seperti gaji, tunjangan kinerja, dan bahkan tunjangan sertifikasi bagi yang memenuhi syarat.

Gubernur juga menyebutkan bahwa para PPPK berkesempatan untuk menjadi kepala sekolah jika memenuhi kualifikasi.

"Sebanyak 572 orang guru honorer sudah mendapatkan Nomor Induk Pegawai (NIP) dan SK, dan dengan penyerahan SK untuk 98 orang ini, prosesnya telah diselesaikan," lanjut Rohidin.

Dalam kesempatan tersebut, Rohidin juga mengimbau agar dilakukan evaluasi penempatan PPPK, terutama agar para guru mendapatkan jam mengajar yang cukup dan tidak bekerja terlalu jauh dari domisili atau keluarganya. Evaluasi ini diharapkan dapat menjaga keseimbangan pekerjaan dan kehidupan pribadi para PPPK.

BACA JUGA:Pemerintah Kota Bengkulu Desak Puluhan Developer Segera Serahkan PSU untuk Pengembangan Perumahan

BACA JUGA:Perumda Tirta Hidayah Umumkan 2412 KK Terpilih untuk Pemasangan Air Minum Gratis

"Evaluasi semacam ini penting agar penempatan tidak mengganggu jam kerja para guru di sekolah," tutup Rohidin Mersyah. (Tri)

 

Sumber: