Sebagai Bentuk Syukur Kepada Allah SWT, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Amalkan Ini di Bulan Syawal

Sebagai Bentuk Syukur Kepada Allah SWT, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Amalkan Ini di Bulan Syawal

Ustaz Adi Hidayat jelaskan amalan bulan syawal sebagai bentuk syukur-(foto: kolase/bengkuluekspress.disway.id)-

BENGKULUEKSPRESS.COM- Ustaz Adi Hidayat memaparkan berbagai amalan sunnah yang dapat dilakukan umat Islam di bulan Syawal, yang jatuh setelah bulan Ramadhan.

Salah satu amalan yang ditekankan adalah puasa sunnah di bulan Syawal, sebagai bentuk kelanjutan dan istiqamah dalam ibadah setelah Ramadhan.

Selain puasa Syawal, Ustaz Adi Hidayat juga menjelaskan adanya amalan-amalan lain yang dapat diamalkan sebagai ungkapan syukur kepada Allah SWT.

BACA JUGA:Ingin Membersihkan Hati dan Pikiran, Ustaz Adi Hidayat Sarankan 5 Amalan Mudah Berikut Ini

BACA JUGA:Agar Doa Cepat Dikabulkan, Ustaz Adi Hidayat Sarankan untuk Disisipkan di 4 Posisi Dalam Sholat Ini

Di antara amalan sunnah di bulan Syawal, terdapat beberapa yang bisa dilakukan selain puasa enam hari di bulan tersebut.

Ustaz Adi Hidayat menguraikan bahwa ibadah puasa di bulan Ramadhan tidak berhenti begitu saja setelah selesai menjalankan puasa. 

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa esensi sejati dari ibadah puasa Ramadhan adalah kesinambungan dan keberlanjutan setelah bulan suci tersebut berakhir. Hal ini ditunjukkan oleh petunjuk langsung dari Allah SWT.

Hal tersebut disampaikan Ustaz Adi Hidayat dalam suatu ceramah yang videonya diunggah oleh kanal Youtube Adi Hidayat Official.

"Dan diperjelas oleh Nabi Muhammad SAW dengan amalan-amalan tertentu yang menunjukkan suksesnya ibadah puasa kita, bukti penerimaan ibadah kita di hadapan Allah SWT, tanda syukur kita dihadapan Allah SWT, bekal terbaik menjelang kematian, dan kebahagiaan saat menghadap Allah SWT," terang Ustaz Adi Hidayat.

Amalan-amalan yang bisa kita amalkan setelah ramadhan dijelaskan dalam Al Qur'an yaitu dalam surah Al Baqarah ayat 185 yang artinya:

"Bulan Ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur'an, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang benar dan yang batil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu ada di bulan itu, maka berpuasalah. Dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (dia tidak berpuasa), maka (wajib menggantinya), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, agar kamu bersyukur,".

Ketika Allah memberikan nikmat kepada Nabi Muhammad SAW, Allah meminta Rasul untuk bersyukur atas anugerah terbaik yang diberikan-Nya.

BACA JUGA:Ingin Cepat Dapat Kerja dan Enteng Jodoh, Ustaz Adi Hidayat: Baca Surah Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: