Keluarga Pejabat Bengkulu Menang di Pileg, Pengamat Politik: Diuntungkan Kekuasaan, Tetapi yang Milih Rakyat

Keluarga Pejabat Bengkulu Menang di Pileg, Pengamat Politik: Diuntungkan Kekuasaan, Tetapi yang Milih Rakyat

Pengamat Politik Univesitas Bengkulu, Panji Suminar-(foto: istimewa)-

BENGKULUEKSPRESS.COM - Pengamat Politik dari Universitas Bengkulu menyebutkan adanya fenomena baru pada pada pemilihan legislatif (pileg) Pemilu 2024 yang digelar pada 14 Februari 2024 kemarin.

Dimana peserta peserta pileg diramaikan oleh politisi-politisi yang berasal dari kalangan istri dan keluarga pejabat.

Fenomena atau tren keluarga pejabat turut meramaikan pileg 2024 juga terjadi di Bengkulu. Seperti diketahui, ada beberapa keluarga pejabat baik istri maupun anaknya turut mencalonkan diri sebagai peserta pileg.

Pertama ada istri dari Gubernur Bengkulu yakni Derta Rohidin yang mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI Dapil Bengkulu.  Lalu ada istri dari Bupati Bengkulu Utara, Eko Kurnia Ningsih mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI Dapil Bengkulu.

BACA JUGA:Daftar Istri dan Anak Pejabat di Bengkulu Sukses Raih Kursi Legislatif, Libas Suara Ketua Partai dan Incumbent

Tak hahya Derta dan Eko, istri dari PJ Walikota Bengkulu yakni Dwi Ratnawati juga mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Provinsi Bengkulu.

Sementara Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi mendorong istri adan anaknya sebagai calon anggota DPRD Kabupaten Bengkulu Selatan dan DPRD Provinsi Bengkulu.

Anak bupati lainnya yaitu Igor, anak dari Bupati Kepahiang Hidayatullah sebagai  calon anggota DPRD Kabupaten Kepahiang dan anak dari Wakil Bupati Lebong, Pika Fernandes yang didorong menjadi calon anggota DPRD Kabupaten Lebong.

Serta anak dari Bupati Rejang Lebong Syamsul Effendi, Putri Umarro sebagai caleg DPRD Provinsi Bengkulu Dapil Rejang Lebong.

BACA JUGA:Prediksi 45 Anggota DPRD Provinsi Bengkulu 2024-2029 Terbaru, Kuasai 3 Dapil Golkar Rebut 10 Kursi

"Ada fenomena baru di pileg 2024, dimana isi-isinya istri pejabat tapi juga ada juga keluarga pejabat. Keluarga-kelurga pejabat cenderung menjadi peserta pileg dan terpilih," ujar Panji Suminar, Rabu (28/2/2024) pada bengkuluekspress.com

Menurut Panji yang juga merupakan akademisi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Bengkulu ini, fenomena keluarga pejabat ramai menjadi peserta pileg merupakan hal yang pertama kali dan secara masif baru dijumpai.

Bukan tanpa alasan, sebab  kekuasan bisa menjadi alat untuk meraih keuntungan dan kemenangan dalam pileg. Apalagi pejabat tersebut memiliki jabatan yang strategis dalam struktural birokrasi. 

Tak hanya itu, ada beberapa faktor lainnya yang mendukung ketika kelurga dari kalangan pejabat maju sebagai peserta pileg dan memenangkan kontestasi itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: