Pencoblosan di Lapas IIA Bengkulu, 491 Warga Binaan Dikawal Ketat

Pencoblosan di Lapas IIA Bengkulu, 491 Warga Binaan Dikawal Ketat

Warga Binaan Lapas Kelas IIA Bengkulu nyoblos di TPS Khusus Lapas Bengkulu-(foto: tri yulianti)-

BENGKULUEKSPRESS.COM - Sebanyak 491 Warga Binaan Lapas Kelas IIA Bengkulu menggunakan hak pilihnya di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Rabu (14/2/2024). Dengan pengamanan yang ketat, mereka secara bergantian melakukan pencoblosan di bilik suara.

Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Bengkulu, Santoso mengatakan, proses pemungutan suara yang dilakukan di Lapas Bengkulu hingga siang hari ini berjalan dengan baik dan lancar.

"Saat ini proses pemungutan suara berjalan dengan lancar, tertib, dan jujur. Kita harapkan bisa sesuai dengan yang kita inginkan," ujar Santoso saat mengunjui Lapas Bengkulu.

Kepala Lapas Kelas IIA Bengkulu, Yuniarto menyebutkan untuk warga binaan yang terdaftar sebagai pemilih sebanyak 491 orang.

Dengan rincian, Daftar Pemilih Tetap (DPT) 338 orang dan Daftar Pemilih Tambahan (DPTB) sebanyak 153 orang.

BACA JUGA:Kenalan Baju Kesukaan, Gubernur Bengkulu Nyoblos Didampingi Istri dan Anak

Terhadap warga binaan tersebut dikeluarkan dari ruang tahanan secara bergantian. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya tahanan yang kabur ataupun hal-hal yang tidak diinginkan.

"Untuk total yang milih di Lapas itu sebanyak 520 orang. Tapi kalau untuk warga binaan hanya 491 orang, petugas 29 orang," ungkap Yuniarto.

Sementara itu, ia juga menjelaskan bahwa warga binaan di Lapas Bengkulu telah mendapatkan sosialisasi untuk pelaksanaan pencoblosan.

Namun untuk siapa saja yang menjadi peserta pemilu, pihaknya tidak memberikan ruang bagi mereka untuk berkampanye di Lapas Bengkulu.

BACA JUGA:Unik, TPS Ini Gunakan Pakaian Adat Bengkulu Lengkap Dengan Pelaminan Bengkulu

"Kalau sosialisasi sudah dilakukan, mulai dari cara mencoblos. Tapi untuk kampanye tidak di perbolehkan," tutupnya. 

Diketahui untuk Lapas Bengkulu sendiri terdiri dari 2 TPS. Dimana masing-masing TPS dengan jumlah pemilih yang berbeda.

TPS 901 sebanyak 275 orang, dengan rincian 267 orang warga binaan dan 96 orang petugas Lapas yang pindah memilih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: