Blade Battery, Teknologi Baterai Mobil Listrik BYD yang Tahan Dipakai 1,2 Juta KM

Blade Battery, Teknologi Baterai Mobil Listrik BYD yang Tahan Dipakai 1,2 Juta KM

CTB ialah pengintegrasian antara sasis dengan baterai yang meningkatkan ketahanan plus keamanan.--

BENGKULUEKSPRESS.COM -  BYD mengklaim teknologi baterai mobil listrik Blade Battery milik mereka sudah teruji ketahanan maupun keamanannya. baterai ini digadang-gadang bisa dipakai sampai lebih dari 1 juta km. Salah satu langkah awal BYD di pasar Indonesia adalah menggelar peluncuran merek pada Kamis (18/1/2024) lalu, sekaligus merilis tiga model mobil listrik yakni BYD Dolphin, BYD Atto 3, dan BYD Seal. Mereka juga mengintroduksi beberapa teknologi terdepan hasil pengembangan sendiri.

BACA JUGA:Inilah Daftar Hewan Diyakini Sebagai Pembawa Musibah dan Kutukan

Salah satu teknologi itu, kata Operation Director PT BYD Motor Indonesia Nathan Sun, ialah Blade Battery. Baterai mobil listrik ini diklaim sangat aman karena telah dites di Gunung Everest maupun tes tusuk jarum yang hasilnya tidak menimbulkan ledakan serta kebakaran.


Terkait dengan durabilitas, lanjut Nathan, Blade Battery disebut memiliki usia pakai yang sangat panjang. Ini dapat mengurangi kekhawatiran konsumen ketika menggunakan model-model mobil listrik BYD. “Secara teknologi, Blade Battery punya umur yang panjang.

BACA JUGA:Misteri Mothman, Serta dan Penampakannya di Lokasi Bencana Nuklir

Kami sudah uji dan hasilnya bisa tahan 1,2 juta km. Kalau sudah pakai ini, sebenarnya tidak usah khawatir soal garansinya berapa lama. Tapi, garansi resmi pasti tetap ada dan mohon sabar mengenai itu karena akan kami sampaikan secara resmi,” papar dia dalam seremoni peluncuran merek BYD serta Dolphin, Atto 3, maupun Seal.

BACA JUGA:Rosalia Lombardo 'Mumi Balita Cantik' Paling Awet dari Sicillia

Dua teknologi lain dari BYD ialah e-Platform maupun CTB (Chassis To Body). e-Platform merupakan platform khusus mobil listrik termutakhir dari pabrikan asal China tersebut, sedangkan CTB ialah pengintegrasian antara sasis dengan baterai yang meningkatkan ketahanan plus keamanan.

BACA JUGA:Hutan-hutan Ini Pohonnya Berbentuk Aneh dan Unik
Ketiga teknologi itu sudah ditanamkan di mobil listrik Dolphin, Atto 3, serta Seal. Sayang, harga ketiga model tersebut belum diumumkan oleh BYD. Nathan hanya menerangkan kalau Dolphin nantinya tersedia dalam dua varian (Dynamic Standar 410 km dan Premium Extended 490 km). Atto 3 kelak dipasarkan dalam dua varian pula (Standard 410 km dan Extended 480 km), sedangkan Seal bakal dijual dalam tiga varian (Dynamic 520 km, Premium 640 km, Performance 580 km). (**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: