Pemkot Bengkulu Rancang RKPD 2025, Infrastruktur dan Kemiskinan Jadi Prioritas

Pemkot Bengkulu Rancang RKPD 2025, Infrastruktur dan Kemiskinan Jadi Prioritas

Forum Konsultasi Publik Pemkot Bengkulu bersama seluruh OPD di hotel Nala Sea Side, Rabu 24 Januari 2024.-(foto: istimewa)-

BENGKULUEKSPRESS.COM - Pemerintah Kota Bengkulu melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda) menggelar Forum Konsultasi Publik bersama seluruh OPD di hotel Nala Sea Side, Rabu 24 Januari 2024. 

Forum yang dibuka langsung oleh Penjabat Wali Kota, Arif Gunadi dalam rangka menyusun rancangan Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) tahun 2025. 

"Penyusunan ini harus mengacu pada RPJMD, agar program yang tercipta bisa sesuai dengan visi misi. Dan saat ini persoalan infrstruktur masih menjadi prioritas. Maka dari itu hasil forum ini kita lakukan sinkronisasi agar program-program pemkot menunjukkan tren yang positif," ujar Arif. 

Ia juga menekankan penyusunan RKPD ini berdasarkan kebutuhan masyarakat, seperti inovasi pelayanan publik juga menjadi prioritas yang diatur dalam RPJMD. 

BACA JUGA:Dishub Identifikasi Saluran Distributor Bahan Pangan Demi Tekan Inflasi

Kemudian, terpenuhinya sektor infrastruktur dasar yang baik, pemerataan ekonomi. Selanjutnya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan, penanggulangan kemiskinan dan peningkatan kualitas pendidikan.

"Atensi terhadap perbaikan jalan masih tinggi, sehingga program jalan mulus masih akan kita lanjutkan sampai 2025 mendatang. Tapi kita juga lihat progresnya saat ini seluruh jalan kota sudah mulus," jelasnya. 

Selanjutnya yang menjadi fokus pemkot adalah menurunkan angka kemiskinan. Pada tahun 2017 angka kemiskinan Kota Bengkulu di angka 22 persen. 

Hal ini juga dipengaruhi Kota Bengkulu memiliki jumlah penduduk terbanyak se-Provinsi. 

BACA JUGA:Hadiri Festival Jajanan dan Seni Kreatif Nusantara, Pemkot Bengkulu Support UMKM di Lingkungan Sekolah

Namun, dengan berbagai program yang telah diciptakan pemerintah kota berhasil mengintervensi kemiskinan sehingga terus berkurang menjadi 15 persen.  

Adapun strategi yang akan digalakkan untuk penanggulangan kemiskinan kedepan yakni dengan penurunan beban pengeluaran, peningkatan pendapatan dan meminimalisir kantong-kantong kemiskinan di Kota Bengkulu, termasuk menerapkan BPJS gratis.

"Maka itu melalui forum ini sangat penting kita bahas semua hal yang akan kita entaskan. diharapkan semua peserta bisa berpartisipasi aktif agar program yang diciptakan nanti bisa dimaksimalkan," paparnya. 

Diketahui, hasil dari forum perangkat daerah tersebut akan dikolaborasikan, sinergikan dengan RPJMD dan juga hasil reses anggota DPRD yang dalam waktu dekat nanti juga akan digelar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: