Berkunjung ke Batu Lemo, Pemakaman Leluhur Suku Toraja Sejak Abad ke 16

Berkunjung ke Batu Lemo, Pemakaman Leluhur Suku Toraja Sejak Abad ke 16

Pemandangan Batu Lemo yang eksotis -Akun Instagram @indotravellers.co-

Selain itu, di sisi tebing Batu Lemo terdapat pula patung-patung yang diberi nama Tau-tau. Patung tersebut merupakan lambang kedudukan atau status sosial dan peran seseorang semasa hidupnya sebagai bangsawan Toraja. Patung Tau-Tau juga merupakan kenang-kenangan untuk keluarga.

BACA JUGA:Taman Nasional Betung Kerihun, Habitat Flora dan Fauna Endemik Terbesar di Kalimantan

Meski demikian, tidak semua orang mau membuat patung di pemakaman tersebut. Pasalnya, pihak keluarga harus melaksanakan upacara Rambu Solo dengan mengorbankan 24 kerbau terlebih dahulu untuk mendapatkan patung. Sementara harga satu ekor kerbau bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah.

Bangunan patung Tau-Tau ini mempunyai makna filosofis yang cukup mendalam. Patung ini dibuat dengan posisi tangan kanan menghadap ke atas dan tangan kiri menghadap ke bawah.

Posisi tangan ke atas artinya meminta bantuan untuk mencapai surga, sedangkan tangan kiri ke bawah artinya memberkati kehidupan anak cucunya.

Nah, Bagaimana menurutmu? Mungkin saat berkunjung ke Batu Lemo kamu tidak mendapatkan pemandangan semenarik destinasi wisata lain tapi kamu bisa mendapatkan ilmu dan pengalaman yang luar biasa tentang tradisi-tradisi yang ada di Indonesia khususnya Sulawesi Selatan.(**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: