Pengusulan Pahlawan Nasional untuk Kakek Ashanty, Gubernur Bengkulu Bentuk Tim

Pengusulan Pahlawan Nasional untuk Kakek Ashanty, Gubernur Bengkulu Bentuk Tim

IST : Gubernur Bengkulu bersama Ashanty, Anang Hermansyah dan Rektor IAIN Curup dalam acara FGD.-(foto istimewa/bengkuluekspress.disway.id-

BENGKULU, BENGKULUEKSPRESS.COM -Gubernur Bengkulu telah membentuk tim pengkajian dan pencarian fakta terkait pengusulan pemberian gelar Pahlawan Nasional untuk tokoh masyarakat Bengkulu Prof. Dr. H. Abdullah Sidik yang merupakan kakek artis nasional Ashanty.

"Itu sudah ada SK-nya, tim ini akan bekerja melakukan pengkajian dan pencarian fakta salah satunya dengan FGD ini, baru laku kemudian kita usulkan ke Kementerian Sosial RI dan ini akan kita kawal bersama," ungkap  Gubernur Bengkulu, DR drh Rohidin Mersyah MMA.

Ashanty yang  merupakan cucu dari tokoh Rejang Lebong yaitu Prof. Dr. H. Abdullah Sidik beserta keluarga besar juga hadir dalam rangka menghadiri Focuss Group Discussion (FGD) di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Curup, Rabu (16/11/2022) kemarin. 

Salah satunya agendanya untuk penggalian Materi Sejarah Perjuangan Prof. Dr. H. Abdullah Siddik untuk diusulkan menjadi Pahlawan Nasional.BACA JUGA:Kenakan Kerudung Hitam Ashanty Tiba di Bengkulu

Selain itu, FGD juga digelar dalam upaya usulan pemberian nama IAIN Curup menjadi IAIN Prof. Dr. H. Abdullah Sidik serta melakukan kajian untuk transformasi IAIN Curup menjadi Universitas Islam Negeri (UIN). 

"Jadi 3 agenda besar itu kita bahas dalam FGD tadi. Tentu dengan dukungan keluarga dan zuriatnya langsung yaitu cucu dari almarhum, ini menjadi sebuah momentum yang sangat baik bagaimana kita memperjuangkan cita-cita besar itu," ujar Rohidin

Selaku zuriat (cucu) dari Prof. Abdullah Sidik, Ashanty menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah dan masyarakat Bengkulu khususnya masyarakat tanah Rejang yang telah mengusulkan kakeknya sebagai salah satu Pahlawan Nasional. 

"Kami sekeluarga menyambut baik dan sangat menyetujui keinginan dari civitas akademika IAIN Curup yang akan menggunakan nama Abdullah Sidik sebagai nama UIN Abdullah Sidik Curup Rejang Lebong nantinya," kata Ashanty.

Sementra itu, Rektor IAIN Curup Prof. Idi Warsah menjelaskan, diusulkan nama Prof. Dr. H. Abdullah Sidik sebagai salah satu Pahlawan Nasional dari Bengkulu dan akan dijadikan nama UIN Curup dilatarbelakangi atas usulan dari para pendiri dan tokoh pejuang tanah Rejang khususnya di Kabupaten Rejang Lebong. 

"Ini menjadi semangat kita bersama khususnya kami civitas akademika IAIN Curup bagaimana bertransformasi menjadi UIN. Dan Alhamdulillah juga mendapat dukungan dari zuriat cucu Prof. Abdullah Sidik," terang Idi.

Diketahui juga, kehadiran Ashanty dan Anang Hermansyah beserta keluarga juga akan meramaikan puncak acara malam syukuran HUT ke 54 Provinsi Bengkulu pada 18 November di Balai Raya Semarak Bengkulu.(Suary).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: