Hari Ini Dewan Panggil Eksekutif
TAIS,Bengkulu Ekspress - Sesuai jadwal sebelumnya, hari ini (4/3) DPRD Seluma akan memanggil pihak eksekutif untuk hearing bersama Forum Tenaga Pendidik dan Kependidikan (FTPK) Seluma dalam rapat bersama antara eksekutif, legislatif dan FTPK.
\"Rencananya besok kita akan rapat kembali di DPRD Seluma membahas nasib guru honorer Seluma, terutama terkait pengangkatan guru honorer sebagai P3K,\" terang Waka II DPRD Seluma, Okti Fitriani SPd MSi saat dikonfirmasi Bengkulu Ekspress, kemarin (3/3).
Dijelaskan Okti, hearing atau rapat bersama ini akan membahas semua keluhan atau permasalahan terkait guru honorer. Selain terkait pengangkatan guru honorer sebagai Pegawai Pemerintahan dengan Perjanjian Kerja (P3K), juga akan dibahas masalah gaji guru honorer yang saat ini jauh di bawah kata cukup bahkan sangat miris. \"Fokus pembahasannya memang P3K. Namun kita juga akan bahas terkait gaji guru honorer ini, yang sangat minim dan sangat tidak sesuai dengan beban kerja yang dilakukan,\" kata Okti.
Lanjutnya, dari keluhan yang disampaikan FGH saat hearing pada Kamis (28/2) lalu diketahui bahwa guru 780 guru honorer Seluma hanya digaji maksimal Rp 350 ribu setiap bulannya.
Sedangkan beban tugas yang dilakukan melebihi dari tugas guru PNS yang ada di sekolah tempat tugas guru honorer tersebut. \"Mirisnya lagi, masih ada guru honorer kita ini digaji Rp 150 ribu/bulan. Jadi kita akan bahas ini saat hearing besok (hari ini,red) selain membahas tuntutan mereka untuk diangkat sebagai P3K,\" jelas Okti.
Terpisah, Ketua FTPK Seluma, Martono SPd mengatakan, dalam hearing dirinya sudah mempersiapkan semua bahan yang akan disampaikan dihadapan eksekutif maupun legislatif. Besar harapan perhatian dapat diberikan oleh pemda seluma terhadap FTPK ini.
\"Sama seperti hearing sebelumnya, pokok keluhan kami ini adalah terkait pengangkatan guru honorer sebagai P3K. Selain itu juga terkait pendapatan atau gaji yang kami terima setiap bulan yang sangat tidak manusiawi, tidak sebanding dengan beban tugas yang kami kerjakan,\" ucap Martono.
Diharapkan Martono, dengan adanya hearing atau rapat bersama eksekutif dan legislatif ini, akan ada kejelasan nasib guru honorer Seluma. Baik masalah pengangkatan guru honorer sebagai P3K maupun gaji yang diterima setiap bulannya. \"Harapan kami ada angin segar bagi kami setelah hearing ini. Tuntutan kami tidak banyak, angkat kami sebagai P3K atau naikan gaji kami keangka yang layak sesuai dengan beban kerja yang telah kami lakukan,\" pungkas Martono. (333)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: