3 Pelaku Curnak Diringkus

3 Pelaku Curnak Diringkus

MAJE, Bengkulu Ekspress- Kerja keras Tim Buru Sergap (Buser) Polres Kaur dalam memburu kawanan pencuri ternak (Curnak) yang meresahkan warga, akhirnya membuahkan hasil. Kemarin (18/10), tiga pelaku komplotan Curnak yang kerap mencuri sapi milik warga Kecamatan Maje, berhasil diringkus Tim Buser Polres Kaur.

“Ya untuk sementara waktu ini ada tiga pelaku Curnak kita amankan, dan ketiga pelaku masih dalam pemeriksaan anggota kita,” kata Kapolres Kaur, AKBP Sisman Adi Pranoto SH SIK melalui Kasat Reskrim Iptu Weli Malau SIK MH kemarin, (18/10).

Data terhimpun Bengkulu Ekspress, tiga pelaku Curnak dengan inisial NA (34), warga Desa Kedataran, AM (55), warga Desa Way Hawang Kecamatan Maje dan SI (56), warga Desa Sekunyit Kecamatan Maje Kabupaten Kaur itu diamankan sekitar pukul 17.30 WIB dan pukul 05.00 WIB di lokasi berbeda yakni di rumahnya masing-masing.

Penangkapan pelaku Curnak ini berawal dari polisi mendapat laporan korban Ehwanda (28), warga Desa Muara Jaya Kecamatan Maje bulan Juli 2018 sekitar pukul 03.00 WIB lalu korban mengaku kehilangan satu ekor sapi betina di dalam kandang rumah miliknya. Mendapati laporan korban lalu polisi melakukan penyelidikan terhadap para pelaku Curnak ini. Hasilnya, dengan sigap polisi langsung meringkus tiga pelaku yang kerap mencuri ternak warga itu. Selanjutnya para pelaku itu langsung digelandang ke Mapolres untuk proses selanjutnya.

“Dari tiga pelaku ini, yang pertama kita amankan ini pelaku NA, ia ditangkap SP II Lampung Pesisir Barat, nah untuk dua pelaku AM diamankan di Desa Tebat Besar Maje dan SI kita amankan di rumahnya Desa Sekunyit,” terang Kasat.

Ditambahkan Kasat, jajarannya saat ini masih memburu para komplotan pelaku lain yang diduga ikut serta melakukan Curnak ini. Polisi telah mengetahui nama-nama pelaku lain yang terlibat dalam kasus Curnak yang kerap meresahkan masyarakat ini. “Pelaku lain masih kita buru, dan mudah-mudahan dalam waktu dekat ini dapat kita amankan. Untuk TKP sementara ini baru ada dua TKP yakni desa Muara Jaya dan dan Desa Suka Menanti,” terang Kasat.

Sementara itu, pelaku NA mengaku, ia bersama kelompoknya melancarkan aksinya di sejumlah daerah di Kaur khususnya Kecamatan Maje. Para pelaku pecurian ternak ini, dalam melakukan itu malam hari dengan menggunakan mobil pick up. “Saya melakukan ini sudah dua kali, dan itu pakai mobil dan kami jual ke Bengkulu dan baru hasilnya dibagi-bagi,” singkatnya. (618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: