4 Tenggelam, 1 Hilang

KEDURANG, BE - Warga Kecamatan Kedurang kemarin mendadak heboh.  Pasalnya, 4 pemuda yang mandi di Bendungan Selebang di Desa Palak Siring Kecamatan Kedurang, tenggelam.   Mereka adalah Yogi Pratama Saputra (19), Wiko (18) dan Rahmad (18) ketiganya warga Desa Keban Agung 2 Kedurang serta Angga (18) warga Curup Kabupaten Rejang Lebong.  Tiga diantara pemuda itu berhasil selamat, sedangkan Yogi, hingga tadi malam belum ditemukan. Data yang berhasil dihimpun BE, kemarin pagi, sekitar pukul 08.00 WIB, mereka berempat sepakat mandi ke bendungan irigasi Selebang.  Sebab sebelumnya Sabtu Yogi dan temannya Angga dari Curup, sengaja datang ke Kedurang untuk mandi ke Bendungan Selebang.  Kemudian mereka sama-sama mandi di bendungan itu.  Hanya saja saat mandi, Wiko dan Rahmad serta Angga, teman Yogi  dari Curup, tenggelam terbawa arus ke bawah bendungan.  Lalu Yogi  berusaha menolong mereka bertiga.  \"Sebenarnya teman-teman Yogi yang duluan tenggelam, tapi mereka berhasil menyelamatkan diri.  Sedangkan Yogi menurut penuturan temannya, ingin menolong mereka, malah tenggelam,\" kata Kepala Desa Keban Agung 2, Jon Haidi yang berada di TKP, sore kemarin. Selanjutnya cerita Kades, saat berusaha menolong teman-temannya itu, rupanya Yogi pun tenggelam dan langsung menghilang hingga tadi malam belum juga muncul. Sedangkan teman-temannya itu meskipun selamat, namun kelelahan hingga tidak mampu menolong Yogi.  Setelah memiliki tenaga kembali, mereka bertiga berusaha menunggu Yogi keluar dari dalam bendungan. Akan tetapi tidak kunjung keluar dan akhirnya meminta tolong warga. \"Kami sudah upayakan menyusuri arus sungai, bahkan hingga ke muara sungai, kamipun meminta bantuan dari badan bencana daerah, tagana dan PMI, akan tetapi tubuh korban belum berhasil ditemukan, \" terang Kades. Sementara itu Kapolres BS, AKBP Abdul Muis SIK melalui Kapolsek Kedurang, Iptu Subrozie membenarkan adanya warga tenggelam di bendungan Selebang.  Dikatakannya, korban tenggelam yang belum ditemukan itu bersama ketiga temannya mandi di bendungan pagi kemarin saat hujan turun. Hanya saja ketiga temannya selamat sedangkan korban belum berhasil ditemukan. Namun bersama masyarakat dirinya hingga tadi malam terus melakukan pencarian.  \"Ya memang ada warga sebanyak 4 orang tengggelam di bendungan saat mandi, namun tiganya selamat, sedangkan satu lagi, yakni Yogi belum ditemukan, \" terangnya. Ditambahkan Kabid Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Basardin SSos, pihaknya kesulitan menemukan tubuh korban.  Pasalnya kemarin hujan terus turun hingga sore. Ditambah lagi air Sungai banjir dan keruh. Akan tetapi pihaknya terus meminta bantuan kepada Badan Bencana Daerah Provinsi untuk membantu peralatan penyelaman di bendungan. \"Kami terus melakukan pencarian, namun terkendala cuaca dan sungai yang keruh, tetapi kami tetap akan mencarinya hingga ketemu, \" terangnya. (369)