Idealnya meletakkan segitiga pengaman sejauh 3 sampai 10 meter dari tempat mobil diparkirkan atau beri tanda di jalanan sebelum tikungan atau tanjakan. Setelah dirasa aman, baru kita bisa mengecek bagian mana yang mengalami kerusakan.
3. Ketahui kondisi mobil melalui lampu indikator
Cara mengatasi mobil mogok selanjutnya adalah memeriksa komponen yang rusak melalui lampu indikator yang berdekatan dengan speedometer mobil.
Dari sana kita akan mendapatkan informasi komponen mobil mana yang mengalami kerusakan.
Apakah permasalahan terjadi pada aki mobil, suhu tinggi pada radiator, atau hanya sekadar kehabisan bahan bakar.
Bila yang terjadi kehabisan bahan bakar maka untuk sementara waktu kita bisa memanfaatkan bensin eceran yang ada di pinggir jalan.
BACA JUGA:Ini Tanda Sepeda Motor Kamu Harus Diservis ke Bengkel
Jika ternyata sumber permasalah terletak pada suhu tinggi pada mesin atau overheat, cara mengatasinya dengan menunggu beberapa saat sampai suhu mesin mobil menurun dan dingin. Lalu buka tutup radiator dan tambahkan air.
Namun, bila ternyata cara ini kurang ampuh maka bisa jadi penyebabnya terletak pada oli mobil.
4. Lakukan pengecekan terhadap beberapa komponen
Apabila sulit menemukan penyebab mobil mogok melalui lampu indikator, kita bisa langsung mendeteksinya dengan membuka kap mesin dan memperhatikan setiap komponen mobil, seperti aki, sikring, karburator, dan starter pada mobil.
5. Hubungi bengkel, jasa mobil derek atau pihak asuransi
Cara terakhir yang bisa kamu lakukandalam situasi seperti ini menelpon kaja derek mobil. Nah, kondisi ini dapat menyadarkan kita bahwa pentingnya menyimpan nomor jasa derek mobil.
Sekalipun kita mengetahui sumber dan penyebab mobil mogok mendadak, kita tetap perlu membawa mobil ke bengkel mobil untuk diperbaiki dengan alat yang mumpuni.
BACA JUGA:5 Tips Mudah Merawat Sistem Pengereman Sepeda Motor
Kebanyakan bengkel mobil belum memiliki jasa derek mobil sendiri sehingga kita perlu mencari tahu jasa derek mobil untuk membawa mobil ke bengkel mobil terdekat atau langganan.