Ditlantas Polda Bengkulu dan Dishub Gelar Rekayasa Lalin Jelang Arus Mudik Lebaran 2024

Rabu 03-04-2024,14:10 WIB
Reporter : Tri Yulianti
Editor : Rajman Azhar

BENGKULUEKSPRESS.COM - Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024 tinggal menghitung hari. Menyikapi hal ini, Direktorat Lalu Lintas Polda Bengkulu bersama dengan Dinas Perhubungan Kota Bengkulu dan instansi terkait mulai mengambil langkah-langkah untuk mengahadapi arus mudik idul fitri nanti.

Dikatakan Direktur Ditlantas Polda Bengkulu, Kombes Pol Joko Suprayitno, salah satu yang menjadi perhatian pihaknya nanti adalah dikawasan Jalan Lintas Sumatera (Jalinbar).

Selain daripada aksi kriminalitas, Jalinbar juga menjadi salah satu titik yang rawan terjadi bencana alam.

Guna mengantisipasi hal itu, pihaknya akan melakukan rekayasa lalu lintas pada saat arus mudik nanti. 

"Sesuai dengan perintah Kapolda Bengkulu, kita tidak mau mengambil resiko , jadi kemarin kita sudah menggelar rapat tingkat Provinsi dan di perintahkan untuk seluruh jajaran pemerintah mengeluarkan kemampuan dan peralatannya secara maksimal. Kita tahu bahwa banyak sekali kondisi jalan di Bengkulu yang sangat rawan bencana," ujar Kombes Pol Joko Suprayitno, Rabu (3/4/2024).

BACA JUGA:Hakim Vonis Terdakwa Kasus Korupsi KUR Pidana Penjara, Denda dan Uang Pengganti Rp1,4 M

Tak hanya Ditlantas dan Dishub, instansi lainnya juga turut terlibat dalam memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang akan mudik lebaran 2024 ini.

Mulai dari pihak Pekerjaan Umum, anggota Pramuka, hingga kelompok masyarakat lainnya yang juga turut diturunkan dalam operasi ini.

"Kami sudah berkoordinasi dengan pihak PU dan Dishub untuk melakukan rekayasa jalan apabila diperlukan.  Selain itu, Dishub juga akan melakukan rekayasa jalan saat puncak wisatawan datang ke Bengkulu," sambungnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Bengkulu  Hendri menghimbau pada masyarakat yang akan melaksanakan mudik untuk tidak menggunakan kendaraan yang dilarang seperti bak terbuka.

BACA JUGA:Ops Ketupat Nala 2024, 2.236 Personel Siap Amankan Bengkulu

Gunakanlah kendaraan pribadi atau transportasi umum yang memang sudah dijamin baik kendaraannya maupun asuransinya.

"Kami menghimbau pada masyarakat ataupun para pemudik untuk tidak menggunakan kendaraan nak terbuka. Karena berpotensi menimbulkan kecelakaan dan bukan sebagai alat transportasi orang melainkan barang," ungkap Hendri.

Selain Jalinbar, Dishub juga akan melakukan rekayasa jalan di kawasan objek wisata Pantai Panjang Bengkulu.

Oleh sebab itu, pada masyarakat yang berasal dari luar Provinsi Bengkulu untuk dapat mencari informasi terkait rekayasa lalu lintas terlebih dahulu.

Kategori :