Ladies, Ini Penyebab Rambut Kamu Rontok
RAMBUT rontok bisa terjadi pada siapa saja. Mulai dari anak-anak, remaja hingga orang dewasa.
Pada umumnya mempunyai rambut rontok adalah hal yang wajar terjadi.
Namun jika Anda mengalami kerontokan rambut yang banyak dan terjadi terus menerus, hal tersebut perlu untuk diketahui lebih lanjut penyebabnya.
Pasalnya, kerontokan rambut secara berlebihan bisa menyebabkan kebotakan.
Berikut ini adalah beberapa penyebab rambut rontok pada wanita, seperti dilansir laman Care2:
1. Kehamilan
Kita semua tahu bahwa proses memiliki bayi bisa mempersulit tubuh wanita dan juga bisa mendatangkan malapetaka pada rambut Anda.
Ketika seorang wanita hamil, tubuh berfokus terutama pada bagaimana memelihara janin.
Permintaan untuk suplai darah dan nutrisi bisa menjadi tantangan bagi sumber daya tubuh yang terbatas.
Rambut tidak bisa untuk bertahan hidup sehingga sering menjadi korban dari proses ini.
Untuk meminimalkan rambut rontok saat hamil, Anda bisa mengonsumsi vitamin prenatal secara teratur dan menjaga sistem kekebalan tubuh yang sehat.
2. Ketidakseimbangan tiroid
Sebuah kelenjar tiroid yang terlalu aktif biasanya terlalu banyak memproduksi hormon tiroksin dan bisa mempercepat metabolisme tubuh Anda secara signifikan.
Sebuah metabolisme terlalu cepat bisa mengonsumsi nutrisi dengan kecepatan tinggi dan menempatkan tekanan pada tubuh. Karena rambut tidak penting untuk kelangsungan hidup, maka nutrisi untuk rambut yang dibutuhkan untuk mempertahankan pertumbuhan yang sehat sering dirampok.
Sebaliknya, tiroid kurang aktif juga bisa menempatkan tekanan pada tubuh.
3. Pola kebotakan perempuan
Pola kebotakan perempuan biasanya tetap di daerah mahkota tetapi bisa menyebar ke rambut di atas telinga. Visibilitas tergantung pada struktur rambut.
4. Trikotilomania
Pernah mendengar seorang wanita mengatakan dia sedang berhadapan dengan sesuatu yang begitu luar biasa sehingga dia ingin menarik rambutnya?
Ucapan beberapa wanita ini tidak bercanda.
Trikotilomania (TTM) bisa dimulai dengan hanya menarik keluar bulu mata, kemudian bermigrasi ke alis dan akhirnya kulit kepala atau bagian tubuh lainnya.
Sensasi ini sering disertai dengan kesenangan, perasaan damai dan harmonis.
TTM sering dipicu akibat pengalaman masa kecil dan bisa disebabkan oleh berbagai stres.
Biasanya, orang tidak menyadari tindakan mereka ini tetapi dengan berjalannya waktu dan bentuk kebiasaan.
Mereka tidak lagi bisa menahan kebiasaan mereka ini. Sebuah analisis perilaku dan psikoterapi biasanya merupakan pengobatan terbaik.
5. Pola makan yang buruk
Diet dan asupan gizi memiliki peran yang signifikan pada pertumbuhan rambut.(fny/jpnn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: