Ganti Pengelola Pasar Pagar Dewa

Ganti Pengelola  Pasar Pagar Dewa

BENGKULU, BE - Ketua Komisi III DPRD Kota Bengkulu, Mardensi S.Ag, meminta kepada eksekutif agar ke depan tidak lagi mempercayakan pengelolaan pasar Pagar Dewa kepada Koperasi Bangun Wijaya. Sebab pengelolaan hingga 10 tahun oleh koperasi tersebut, tidak memberikan kontribusi terhadap pendapatan asli daerah.

\"Untuk kelanjutan kepengurusan pengelolaan pasar Pagar Dewa, DPRD bersama eksekutif akan melakukan evaluasi, dan kemungkinan ke depanya pengelolaan pasar tersebut tidak lagi menggunakan Koperasi Bangun Wijaya,\" kata Mardensi, kemarin.

Menurut Mardensi, Koperasi Bangun Wijaya dinilai tidak mampu dalam mengelola pasar Pagar Dewa. Pihaknya bersama eksekutif akan mencari koperasi yang memang benar-benar mampu dan bisa mengelola pasar tersebut. Tak hanya itu, Mardensi juga menegaskan jika Koperasi Bangun Wijaya tidak pernah menggelar Rapat Akhir Tahun.

\"Tidak adanya PAD yang diberikan Koperasi Bangun Wijaya sebagai bentuk ketidakmampuan koperasi. Koperasinya itu sudah abal-abal, namanya koperasi ada simpanan pokok, simpanan wajib, dan anggota, dan setahun sekali menggelar RAT, tetapi Koperasi Bangun Wijaya itu beberapa tahun terakhir tidak melakukan RAT yang menjadi rapat tertinggi yang dilakukan dalam kepengurusan koperasi,\" cetusnya.

Sementara itu, terkait akan berakhirnya pengelolaan pasar Pagar Dewa yang dilakukan Koperasi Bangun Wijaya, September mendatang, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bengkulu menyerahkan sepenuhnya kepada Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Kota Bengkulu, untuk melakukan evaluasi.

Sayangnya Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Bengkulu, Drs Eddyson, sepertinya enggan bertemu dengan media, bahkan mantan Kepala Bidang Koperasi ini pun seakan menghindar dari kejaran wartawan. Saat akan ditemui dikantornya, tidak pernah berada di tempat. \"Pak Kadis lagi keluar,\" ujar salah satu stafnya. (247)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: