Diperjuangkan jadi PNS

TAIS, BE- Kakanwil Kemenag Provinsi Bengkulu Dr H Suardi Abbas SH MH menegaskan seluruh honorer kategori satu (K1) dan Kategori Dua(K2) di Kemenag kabupaten/Kota diperjuangkan diangkat menjadi PNS. “Kita akan tetap mengupayakan mereka untuk menjadi PNS hanya saja mereka benar-benar honor di Kemenag masing-masing dan tidak mengada-ada,” tegasnya saat sambutan di Kemenag Seluma kemarin.

Disampaikan juga sehingga mereka telah mendapatkan SK sebagai penyuluh agama serta imam masjid bisa benar-benar menjalankan tugasnya sesuai dengan fungsi masing-masing.

Mengingat saat ini di setiap kabupaten kota lainnya telah memiliki hal yang serupa. Bahkan masih terdapat mereka yang telah lama bekerja. “Akan diprioritaskan mereka yang memang telah mengantongi sSK dari kemenag masing-masing,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Seluma H SipuanSAg MM menegaskan, pembagian SK terhadap imam di 14 kecamatan di kabupaten Seluma. Selain itu, juga memberian SK Penyuluh Agama Honor(PAH) sebanyak 250 yang terbagi di setiap desa di kabupaten Seluma. Untuk mereka yang PAH akan digaji sebesar Rp 300 perbulannya dan imam di setiap kecaamatan akan digaji sebesar Rp 250 perbulannya.

“Pembayaran honor ini berasal dari APBN melalui DIPA kemenag Seluma dan honor ini langsung akan dikirimkan ke kerening masing-masing tanpa adanya pemotongan sedikitpun,” sampai Sipuan SAg dalam sambutannnya.

Beber Sipuan, pembagian SK ini setelah sebelumnya dilakukan serangkaian seleksi yang dilakukan kemenag Seluma. Hanya saja, mereka yang lulus ini meruakan mereka yang memiliki penilaian dan memenuhi persyaratan yang telah disampaiakan.

Diharapkan mereka yang menerima SK ini benar-benar bisa menjalankan amanah di setiap tempat mereka bertugas. Dan memberikan pembinaan dilingkungan masing-masing terutama pada masyarakat. “Diharapkan mereka juga dapat menjalankan fungsinya di lingkungan masyarakat ini,” singkatnya.

Diketahui, selain pemberian SK ini juga dilakukan tausyiah adalah Ustaz Junaidi Hamsah,M.Pd selaku Gubernur Bengkulu. dengan tema penjelaskan lebih dalam tentang arti Isra’dan Mikraj.(333)

Sumber: