Balon Gub dan Bup Bayar Retribusi

Balon Gub dan Bup Bayar Retribusi

TUBEI,BE - Para bakal calon gubernur dan bupati sepertinya mulai tergerak membayar retribusi baliho yang mereka pasang diberbagai lokasi di Kabupaten Lebong . Ini setelah DPPKAD Lebong tertanggal 18 Februari 2015 lalu mengirimkamn surat, yang ditujukan kepada 6 balon gub/balon bup untuk membayar retribusi baliho tersebut. Masing-masing Balon yang disurati itu, Suherman,Junaidi, Ikhwan Yunus, Sultan Najamudin, Masropen dan Leni Jhon Latief. Menurut Kepala DPPKAD Lebong Mahmud Siam, SP MM melalui Kabid Pendapatan dan Bagi Hasil Syarifuddin SSos MSi kepada BE, dari 6 Balon yang disurati itu ada satu Balon yang langsung membayar kewajiban retribusinya, yaitu Balon Gubernur Suherman. Tim Suherman sudah menyetor retribusi untuk 20 unit baliho dan rencananya mereka akan menambah pemasangan baliho lagi. \'\'Retribusinya sudahkita terima dan masuk ke kas daerah. Soal penambahan, akan mereka informasikanlagi nanti setelah baliho siap dipasang,\'\' kata Syarif. Selain Suherman, sudah ada dari tim Junaidi yang meminta perhitungan retribusi dari baliho yang sudah dipasang. Sedangkan lainnya, baru sebatas komunikasi awal dan mempertanyakan dasar hukumnya. \'\'Dasar hukumnya yaitu UUNomor 28 tahun 2009, Perda nomo 28 tahun 2013 dan perbup nomor 24 tahun 2014. Jadi dasarnya jelas, kita bukan asal pungut atau asal ambil kebijakan sajamengenai retribusi tersebut,\'\' tegas syarif. Ditambahkan Syarif, DPPKAD mengimbau bagi yang belum menyetor dan membayar retribusi pemasangan baliho dan lainnya, ditunggu sampai akhir bulan Maret2015. Kalau tidak ada kejelasan dan itikad baik untuk membayar retribusi, Pemda akan mengambil langkah tegas dengan melakukan penertiban. \'\'Untuk menyetorkan retribusi tersebut, bisa langsung ke kantor kas Bank Bengkulu di Pemda Lebong atau ke Kantor Bank Bengkulu dimana saja. Setelah melakulan penyetoran, selanjutnya pihak pemasang tinggal membawa bukti setoruntuk disampaikan ke DPPKAD Lebong sebagai bukti mereka sudah membayar retribusi,\'\' pungkas Syarif.(777)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: