Tersangka Curanmor Ditembak
BENGKULU, BE - Walaupun sudah berulang kali, para pelaku dan tersangka pencurian kendaraan bermotor (curanmor) ditembak oleh polisi, namun tidak membuat jera pelaku lainnya. Seperti yang terjadi terhadap tersangka curanmor berinsial Ri (23) warga asal Kota Lubuk Linggau, Sumatera Selatan (Sumsel) yang ngekos di Jalan Mayjend Sutoyo Kelurahan Tanah Patah. Bagian betisnya, terpaksa berlobang setelah ditembus peluru yang dimuntahkan oleh jajaran Satreskrim Polsek Gading Cempaka. Tersangka di tangkap sektar pukul 23.00 WIB (13/1) saat tengah berada dikosannya.
Dari tangan tersangka, polisi berhasil menemukan barang bukti, berupa satu unit sepeda motor Yamaha Vixion warna hitam merah milik Riko Andrianzam (19) warga Jalan Bhakti Husada Kelurahan Lingkar Barat. Kapolres Bengkulu AKBP Adrian Indra Nurinta, SI.k melalui Kapolsek Gading Cempaka, AKP Faruk Oktora, SI.k membenarkan telah berhasil menangkap tersangka curanmor tersebut. \" Untuk tersangka kita titipkan di Polres Bengkulu, karena sel Polsek Gading Cempaka tengah penuh dengan tahanan,\" ujar kapolsek.
Menurut Kapolsek, berawal dari korban yang tengah bermain plat station (PS) tak jauh dari kediamannya, di Kelurahan Lingkar Barat. Pada saat, korban tengah asyik bermain PS itu, pelakupun langsung menyikat kendaraan roda dua milik korban.
Namun, terlebih dahulu tersangka yang kenal dengan korban mengandakan kunci kontak sepeda motornya. Setelah berhasil, tersangkapun langsung kabur dan bersembunyi dikosannya. Kemudian, korbanpun melaporkan ke Polsek Gading Cempaka. Selanjutnya, jajaran Satreskrim Polsek Gading Cempaka langsung turun melakukan penyelidikan dan diketahui jika korban tengah berada dikosannya.
Hanya saja, pada saat akan dilakukan pengerbekan, tersangka mencoba kabur dan melawan petugas dengan senjata tajam (sajam) jenis golok. Mengetahui akan membahayakan diri, polisi langsung melakukan tembakan peringatan keatas. Akan tetapi, tidak diindahkan tersangka, sehingga terpaksa dilumpuhkan dengan menembak dibagian betis kakinya.
Setelah terkapar, korbanpun baru dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mengobati luka dan digelandang ke Mapolsek Gading Cempaka. \" Tersangka kita tembak karena akan melawan petugas saat ditangkap,\" tegasnya.
Dijelaskan kapolsek, jika tersangka ini diduga terlibat banyak TKP curanmor khusus didalam Kota Bengkulu. Untuk mengungkap hal itu, polisi tengah melakukan pengembangan terhadap tersangka. Begitu juga dengan BB sepeda motor, diperkirakan masih banyak yang sudah dijualkan oleh tersangka. Oleh sebab itu, polisi juga akan melakukan pengejaran terhadap BB yang sudah dijualkan oleh tersangka. \" Kita masih melakukan pengembangan secara intensif oleh tersangka. Karena, kita menduga tersangka ini terlibat banyak TKP,\" tambahnya.
.
Sementara itu, tersangka Ri, mengakui jika telah mencuri kendaraan milik korban tersebut. Namun, dirinya nekat mencuri motor korban yang tak lain merupakan temannya itu dikarenakan terlibat biaya kosan yang sudah menunggu. Dikarenakan tidak ada jalan lain, sehingga dirinya memilih jalan pintas dengan mencuri motor korban tersebut. Walaupun, saat ini tersangka merasa menyesal, namun tetap harus mempertangung -jawabkan perbuatannya. \"Saya terdesak untuk bayaran kosan pak, tetapi tidak memiliki uang sehingga menyikat motor teman ini pak,\" akunya. (111)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: