Satpol PP Kehilangan Jejak 6 PSK
BENGKULU, BE - Upaya Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bengkulu untuk menghentikan prostitusi di eksterminal Air Sebakul tampaknya masih jauh dari harapan. Kemarin, sebanyak 6 PSK yang dideteksi berada di kawasan tersebut gagal ditangkap. Diduga, upaya penertiban Satpol PP tersebut telah dibocorkan kepada para PSK. \"Informan kami menyebutkan tadinya ada sekitar 6 PSK yang ada di sini. Namun karena ada seseorang yang membocorkan upaya penertiban kami ini, maka mereka berhasil kabur sebelum sempat ditangkap,\" kata Kepala Satpol PP Kota Bengkulu, Jahin Liha Bustami SSos usai penertiban. Belum diketahui siapa oknum yang menjadi pembocor informasi adanya kegiatan Satpol PP. Namun, bila oknum tersebut berasal dari internal Satpol PP, maka Jahin berkomitmen untuk memberikan tindakan tegas. \"Siapa yang membocorkan masih kita selidiki. Kalau itu personil Satpol akan ada sanksi tegas. Kalau honorer langsung kita putus kontraknya. Kalau PNS kita serahkan kepada Inspektorat. Yang jelas penertiban akan terus kita laksanakan,\" ungkapnya. Upaya penertiban juga dilakukan Satpol PP di kawasan eksterminal Betungan. Namun tidak satu pun adanya tanda-tanda terjadinya praktik prostitusi di kawasan ini. Satpol PP juga mengaku tidak dapat menertibkan adanya warung-warung yang diduga menjadi tempat praktik prostitusi pada kedua kawasan tersebut. Namun bila ditemukan bukti bahwa pada sejumlah warung terdapat para PSK, maka Satpol PP dapat mengambil tindakan hukum. Mengenai dugaan bocornya operasi yang dilakukan Satpol PP dibenarkan Herman Kaslani (45), warga Jalan Budi Utomo Dusun Kandang, Kampung Melayu. Herman mengaku sebelum Satpol PP tiba, terdapat 6 PSK yang sedang menjajakan tubuhnya. Namun, 15 menit sebelum kedatangan Satpol PP, salah satu PSK berteriak histeris agar para PSK dapat bubar dari kawasan tersebut. \"Salah satu PSK bilang kalau dia mendapatkan SMS pemberitahuan bahwa Satpol PP sudah berada di Hibrida. Mereka semua kabur dengan menggunakan motor. Saya kira ada yang bersembunyi di salah satu warung yang ada dekat sini,\" ujarnya. (009)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: