Pasar Tanjung Gemilang Terbengkalai
BENGKULU, BE - Pasar Tanjung Gemilang Bentiring Indah Kota Bengkulu yang berlokasi di Bentiring, saat ini terbengkalai. Sejak 2 tahun terakhir, pasar ini tidak lagi beroperasi. Pasar ini kosong melompong, tidak ada aktivitas jual beli di pasar ini. Tak ada satu pun pedagang berjualan di sana. Diketahui, pasar ini diresmikan oleh mantan Walikota H. Ahmad Kanedi, SH MH, yang sekarang menjadi anggota DPD RI, pada tahun 2011 lalu. Yulizar yang dulunya pedagang sayur di Pasar Tanjung Gumilang saat diwawancarai BE menuturkan, Pasar Tanjung Gemilang selama ini dikelola oleh LPM (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat) Bentiring. Namun pasar ini tidak terawat. \'\'Sudah sejak lama bangunan kios di pasar ini dibiarkan terbengkalai, tidak ditempati. Sehingga, bangunannya banyak rusak, seperti tembok dan lantainya sudah pecah. Sekat-sekat kios yang selama ini ada, kini sudah lepas semuanya,\'\' ujar Yulizar. Kios yang terdapat di pasar ini ada sekitar 5 blok, masing-masing blok terdiri sebanyak 16 kios. Blok tersebut dibagi lagi, ada Blok A sebagai kios penjual Sembako, Blok B untuk penjual pakaian, Blok C untuk penjual barang pecah belah, Blok D untuk penjual daging, dan Blok H yang rencananya akan dipakai sebagai pedagang sayur mayur. \'\'Semua blok itu kosong, tak ada yang ditempati. Untuk saat ini hanya blok H yang ditempati oleh sekitar 11 KK (Kepala Keluarga) yang rencananya akan menjadi penjual sayur di Pasar Tanjung Gemilang,\'\' kata Yulizar. Sebenarnya kata Yulizar, seluruh kios itu sudah ada yang menyewanya. Saat pertama kali beroperasi, para pedagang sudah membayar sewa kios ke pengelola pasar. Pedagang sayur membayar sewa Rp 700 ribu. Mereka menempati kios berukuran 3x4 meter. Sementara kios berukuran besar biaya sewanya mencapai jutaan. \'\'Namun, karena tidak ada perkembangan dan pasar semakin sepi, akhirnya satu persatu pedagang mundur tak lagi berjualan di sini. Padahal LPM pengelola pasar telah menjanjikan kepada para pedagang, pasar ini terus dihidupkan. Pengelola telah berjanji bakal mempromosikan dan membangun kios tambahan bagi pedagang. Namun, janji itu tidak terealisasi,\" katanya. Saat BE mencoba mengkonfirmasi terkait terbengkalainya pasar Tanjung Gemilang, Sekertariat LPM selaku pengelola pasar Tanjung Gemilang tersebut terlihat kosong. \"Sekertariat LPM yang berada di pasar tersebut juga sudah lama tidak ada petugasnya, sehingga bila ada warga yang ingin memberikan keluhan, tidak bisa berbuat apa-apa,\" ujar Narzan (36), warga yang menempati Blok H di pasar tersebut. (cw4)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: