SMPN 4 Miliki Pondok Belajar
BENGKULU, BE- Menghindari kejenuhan proses kegiatan belajar mengajar di dalam kelas, SMPN 4 kota Bengkulu telah berinovasi dengan pembelajaran out class. Kegiatan pembelajaran itu melalui pondok belajar yang difasilitasi internet. Kepala SMPN 4 kota Bengkulu, Hery Suryadi SPd menuturkan, pembangunan pondok belajar diawali belajar didalam kelas yang terkesan monoton sehingga anak-anak cepat bosan, sumpek, panas dan pengap. \'\'Makanya dicari nuansa yang sejuk, menyenangkan, udaranya segar,\'\' kata Hery. Pondok itu didesain layaknya belajar dalam sebuah taman yang rindang dengan pepohonan. SMPN 4 satu-satunya sekolah yang membangun pondok belajar ini. Inspirasi pembangunan pondok itu muncul saat sang Kepsek melakukan studi banding di Thailand tahun 2009 lalu. Saat itu Hery melihat pelajar disana belajar di perkarangan dengan menggunakan satu meja dengan enam kursi. Inovasi itu kemudian ia terapkan di SMPN 4, sehingga anak-anak belajar dinuansa di dalam pondok, memondok, jam-jam belajar bisa mengakses internet dan berdiskusi. \"Pondok itu difasilitasi internet, dan mengakses gratis, sehingga anak-anak belajar lebih mudah, nyaman dan lebih enjoy, \" katanya. Pondok belajar di SMPN 4, baru satu titik dan digunakan selalu bergantian, dan rencanya kedepan pondok belajar itu akan kita tambah. \" Tujuanya untuk menghindari kejenuhan belajar didalam kelas, dan konsep ini sesuai dengan kurikulum terbaru yakni belajar in class dan out class, nah belajar di pondok inilah pembelajaran out class,\" bebernya. Pembangunan Pondok belajar ini, mendapat dukungan dan sumbangsih dari masyarakat dalam pengembangan pendidikan. Terbukti, komite sangat mendukung pengembangan aset pendidikan di SMPN 4 ini,seperti baru-baru ini komite telah berparitisipasi aktif dengan mendirikan sarana penunjang pendidikan seperti,aula,Laboratorium agama, ruang TIK, dan banyak lagi. \"Semua itu dibangun walimurid murni kesepakatan komite, dan tidak ada interpensi. Kisaran anggaran pembangunan itu variatif, total anggaran untuk pembangunan diatas Rp 300 jutaan,\'\'tandasnya. (247)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: