Besok, Jemaah ke Arafah

MEKKAH, BE -  Kasubag  Informasi dan Hubungan Masyarakat Kanwil Kemenag Bengkulu, H Nopian Gustari SPdI MPdI  menuturkan, pemberangkatan calon jamaah haji (CJH) menuju Arafah akan berlangsung Minggu besok (13/10).   Para jemaah akan diangkut menggunakan bus yang telah disediakan muasasa  di sana. Seperti dilaporkan Ketua Kloter 8, Rozian Karnedi, bahwasannya saat ini seluruh jemaah tengah   bersiap ke Arafah.  InsyaAllah hari Minggu (13/10) CJH diberangkatkan ke Arafah ba\'da Zuhur, mereka akan diangkut  dengan sistem bus Taraddudi.  Para jemaah ini akan diantar ke tenda yang telah didirikan di Arafah tepatnya  berada di  Maktab 7.  Sedangkan di Mina berada di Mina Jadid.   \"Untuk memudahkan jamaah maka  di tenda Arafah dan Mina sudah kami beri tanda  atribut pengenal\" katanya. Jarak  untuk melontar jumroh di kawasan ini, untuk sementara  diperkirakan sekitar  3 km dan tidak melalui terowongan.   Dalam dua hari terakhir jemaah  disarankan untuk  tidak lagi ke Masjidil Haram.  Selain kondisi  Masjidil Haram yang penuh sesak, juga   memicu kelelahan pada jemaah. Penuh sesaknya  kondisi Masjidil Haram juga dilaporkan ketua Kloter 6, Iba Hartono.   \'\'Akibat padatnya  jemaah di sana, kemarin terlihat   tragedi  yang menewaskan  lima calon jemaah  haji. Namun kesemuanya jemaah  dari negara  India.  Lima mayat  itu  keluar dari Masjidil  Haram saat waktu tawaf, diduga  terhimpit dan terinjak jemaah lainya,\'\' kata Iba. Untuk menghindari hal-hal demikian, selalu diimbau kepada jemaah untuk  tidak  melakukan ibadah di Masjidil Haram. Sementara itu, kondisi kesehatan jamaah  mayoritas stabil, meski diserang  penyakit ringan seperti batuk pilek dan  darah tinggi, dan pagi ini  satu jemaah atas nama Saidina Ali dari Kabupaten Kepahiang yang tergabung dalam Kloter 6 ini, dilarikan ke BPHI. Saidina Ali diduga menderita sakit maag  karena sudah tiga  hari tidak mau makan, badannya panas dan lemas.  Sementara 4 jemaah yang  tergabung dalam Kloter 7, sebelumnya pernah dirawat di BPHI saat ini sudah membaik dan telah dikembalikan ke Kloternya.  \"Kita sudah  berikan  bimbingan  manasik  jamaah sehat dan insyaAllah tidak ada jemaah yang disafari wukufkan,\" bebernya. (247)

Sumber: