Car Free Day Rutin Segera Hadir di Kota Bengkulu, Akan Digelar Pagi Minggu dan Malam Hari di 'Belungguk Point'

Contoh Car Free Day yang dilakukan di Jakarta-(ist)-
BENGKULUEKSPRESS.COM – Sesuai janjinya, Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi akan mengagendakan Car Free Day (CFD) rutin di Kota Bengkulu. Lokasinya akan memanfaatkan kawasan Jalan S. Parman, membentang mulai dari Simpang Lima hingga Skip.
Pelaksanaan event ini akan digelar setelah Wali Kota tuntas merubah kawasan tersebut menjadi Belungguk Point, yang disebut-sebut akan menjadi Malioboro-nya Bengkulu.
“Kota Bengkulu akan ada event rutin car free day, sekarang sedang proses pembangunan. Car free day-nya bukan di pantai tapi di tengah kota, di Simpang Lima sampai Simpang Skip. Pedestriannya akan segera di bangun, namanya Belungguk Point,” jelas Wali Kota, Senin (23/6/2025).
Wali Kota juga mengatakan, hal tersebut sebagai ajang promosi wajah baru Kota Bengkulu yang nantinya telah berubah menjadi lebih indah.
BACA JUGA:Pendaftaran SPMB SMP Kota Bengkulu Resmi Dibuka Hari Ini, Sepenuhnya Daring
Lebih lanjut, Dedy telah merencanakan akan menggelar Car Free Day pada waktu yang berbeda. “Nanti ketika malam ada car free day night, ada car free day hari Minggu (pagi hari). Kita ada event seperti itu juga, UMKM bisa tumbuh dan kota terlihat lebih semarak,” tuturnya.
Agar event ini segera terlaksana, Wali Kota meminta doa masyarakat untuk kelancaran pembangunan Belungguk Point. “Mohon doanya. Itu Juli sudah mulai, target November selesai,” pungkasnya.
Untuk diketahui, Car Free Day (CFD) atau Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) adalah kegiatan di mana jalanan tertentu ditutup untuk kendaraan bermotor, biasanya pada hari Minggu, untuk memberikan ruang bagi masyarakat untuk beraktivitas, berolahraga, atau bersosialisasi.
Tujuannya adalah untuk mengurangi polusi udara, kemacetan, dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya lingkungan yang bersih dan sehat. CFD tidak hanya menjadi tempat bebas kendaraan, tetapi juga penuh dengan berbagai aktivitas menarik, seperti olahraga berjalan kaki, jogging, yoga, senam bersama, hingga bersepeda adalah beberapa kegiatan utama yang paling diminati.
Inisiatif ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat, lingkungan, dan juga perekonomian lokal melalui pertumbuhan UMKM. (**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: