100 Hari Kerja, Gubernur Bengkulu Prioritaskan Perbaikan Drainase Untuk Cegah Banjir

BENGKULUEKSPRESS.COM – Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, menegaskan bahwa perbaikan drainase di berbagai kabupaten/kota menjadi salah satu prioritas dalam 100 hari kerja pemerintahannya. 

Hal ini dilakukan untuk mengatasi masalah penyumbatan drainase yang sering menyebabkan banjir.  

"Kita ingin agar aliran air di drainase bisa berjalan dengan lancar sehingga tidak ada lagi penyumbatan dan air tumpah ke jalan hingga menyebabkan banjir," ujar Helmi Hasan, Selasa (11/3/2025).  

BACA JUGA:Gubernur Bengkulu Tinjau Tebas Bayang, Targetkan Jalan Bebas Ilalang Dalam 100 Hari Kerja

BACA JUGA:Mukomuko Lakukan Efisiensi APBD 2025, Anggaran Perjalanan Dinas Dipangkas 50 Persen

Ia menambahkan, hampir seluruh drainase di Bengkulu, baik yang besar maupun kecil, mengalami masalah. 

Akibatnya, hujan dengan intensitas rendah sudah bisa menyebabkan banjir di berbagai titik dan mempercepat kerusakan jalan.  

Selain perbaikan drainase, pemerintah juga tengah melakukan pembersihan ilalang yang mengganggu jarak pandang pengendara.  

"100 hari kerja ini, Provinsi Bengkulu mulai berbenah untuk masyarakat agar mereka mendapatkan hak-haknya" tambahnya.  

Helmi juga mengajak masyarakat untuk lebih responsif terhadap permasalahan drainase dan kebersihan lingkungan.

Ia meminta warga melaporkan titik-titik drainase yang tersumbat, ilalang yang mengganggu, serta semak belukar yang menghambat jalan. 

"Masyarakat bisa melaporkan langsung ke saya melalui TikTok atau WhatsApp, atau bisa juga ke Kadis PUPR," tandas Helmi. 

Sementara itu, dalam pembersihan drainase ini, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan menerjunkan satu unit alat berat untuk mengeruk tanah dan lumpur yang menyumbat pembuangan air dari siring tersebut. (Tri)

Sumber: