300 Warga Sunda Datangi Rumdin

300 Warga Sunda Datangi Rumdin

CURUP, BE - Lebih dari 300 orang warga Sunda Provinsi Jawa Barat yang tergabung dalam Paguyuban Lembur Kuring di Kabupaten Rejang Lebong (RL), Rabu (17/4) sekitar pukul 19.30 WIB, mendatangi rumah dinas bupati di Jalan Sukowati Curup.  Kedatangan ratusan massa tersebut, tampak dikomandoi Ketua Paguyuban Lembur Kuring Provinsi Bengkulu Drs Asep Topan M.Si, Ketua Paguyuban Lembur Kuring Kabupaten Kepahiang Nanang, Ketua Paguyuban Lembur Kuring Kabupaten RL drg Asep Setia Budiman, serta Dandim 0409 RL Letkol Inf Yanto Kusno Hendarto yang juga warga Sunda.

Dikonfirmasi Bengkulu Ekspress, Asep Setia Budiman kepada wartawan mengungkapkan, kedatangan ratusan massa ditujukan untuk silaturahmi dengan Bupati RL H Suherman SE MM serta Ketua TP PKK RL Hj Susilawati SE MM sebagai pembina paguyuban. \"Kita membahas kegiatan yang sudah dilakukan, serta program kerja yang akan dilakukan, dan Alhamdulillah mendapatkan respon cukup baik dari bupati,\" ungkap Asep.

Paguyuban Lembur Kuring, ungkap Asep, merupakan organisasi masyarakat non partai dan tidak terlibat politik.  Berbagai program yang dilakukan selama ini tujuannya untuk mensejahterakan anggota dan diharapkan bisa ikut mendukung program pembangunan yang digalakkan pemerintah daerah.  \"Anggota kita yang tersebar di beberapa wilayah di RL, bahkan menyampaikan aspirasi langsung dengan bupati, untuk dibangun jalan pendukung produksi pertanian untuk masyarakat dan aspirasi lainnya,\" kata Asep.

Sementara itu, Bupati RL pada kesempatan itu menyampaikan apresiasi atas peran serta Paguyuban Lembur Kuring yang selama ini mendukung dan ikut berperan aktif dalam kegiatan pembangunan yang dilakukan pemerintah.  \"Kita harapkan kegiatan positif Paguyuban Lembur Kuring terus konsisten dilakukan. Saya pribadi sebagai warga RL asli, harusnya malu tidak ikut aktif mendukung program pembangunan yang digalakkan pemerintah, sedangkan warga pendatang yang menetap di RL saja aktif,\" ungkap bupati.

Bupati juga mengungkapkan harapan, agar paguyuban lain bisa ikut bersama-sama pemerintah mensuksesken kegiatan pembangunan.  \"Saya tegaskan, mau itu warga asli luar RL, kalau sudah menetap, itu sudah jadi orang Rejang. Soal seni dan budaya daerah yang ada, saya minta dikembangkan terus di RL, karena kita ada wadah HUT Kota Curup sebagai sarana pelestarian budaya, ini juga harus didukung,\" pinta bupati. (999)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: