Lifelong Learning! Konsep Hidup Yang Menyehatkan Fisik Dan Mental

BENGKULUEKSPRESS.COM - Pernahkah kamu mendengar istilah lifelong learning? Sekilas mungkin terdengar seperti sebuah konsep pembelajaran yang dilakukan seumur hidup. Pemahaman tersebut memang tidak salah, karena arti harfiah dari istilah tersebut adalah ‘pembelajaran sepanjang hayat’.

lifelong learning dimulai dari keinginan kuat yang ada dalam diri, untuk fokus mengembangkan kepribadian dan kemampuan diri. Tidak hanya mengasah otak, konsep belajar seumur hidup ini juga memberikan banyak manfaat bagi kesehatan fisik dan mental.

BACA JUGA:Waspada Gejala Sinus yang Bisa Berakibat Operasi!

Mengenal apa itu lifelong learning
Lifelong learning sebenarnya memiliki definisi yang tidak terbatas, namun tujuannya tetap sama yaitu mengembangkan diri dan kepribadian. Konsep lifelong learning yaitu seorang yang sepanjang hidupnya melakukan kegiatan untuk meningkatkan keterampilan, pengetahuan, dan kompetensi dalam bidang tertentu.

Dorongan lifelong learning bisa dilatarbelakangi oleh kemauan diri sendiri, tuntutan sosial, maupun tuntutan pekerjaan. Siapapun dalam melakukan kegiatan dengan konsep ini, mulai dari remaja hingga lanjut usia. Tidak peduli usia ataupun jenjang pendidikannya, semua orang bisa mulai menjalani konsep ini kapan saja.

BACA JUGA:Sering Dijadikan Menu Diet! Berapa Sih Kandungan Kalori Bihun Rebus

Manusia memiliki dorongan alami untuk mengeksplorasi, belajar, dan tumbuh sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup, dengan memperhatikan ide dan tujuan yang menginspirasi. Baik mengejar minat dan hasrat pribadi atau mengejar ambisi profesional, lifelong learning dapat membantu mencapai pemenuhan dan kepuasan pribadi seseorang.

Manfaat lifelong learning untuk kesehatan
Kegiatan belajar yang didasari oleh keinginan diri sendiri akan memberikan banyak manfaat, salah satunya untuk kesehatan. Berbeda dengan belajar yang terpaksa, hanya akan menimbulkan stres dan penyakit. Berikut adalah beberapa manfaat lifelong learning untuk kesehatan kamu:

Membantu otak tetap sehat
Terus belajar melakukan hal-hal baru, sangat baik untuk kesehatan otak. Penelitian terbaru menemukan bahwa pembelajaran membuat sel-sel otak bekerja pada tingkat optimal, yang dapat memperlambat penurunan kognitif dan memori seiring bertambahnya usia.

BACA JUGA:Bikin Penasaran! Ini Dia Beda Susu Ikan dan Susu Sapi

Meningkatkan kepercayaan diri
Kepercayaan diri menjadi hal yang sangat penting untuk mencapai kebahagiaan dalam hidup. Namun banyak orang yang kehilangan percaya diri seiring bertambahnya usia. Menerapkan konsep lifelong learning dengan mempelajari banyak hal baru, bisa membuatmu merasa lebih baik dengan diri sendiri. Hal tersebut membuat rasa percaya diri lebih meningkat, juga akan muncul perasaan untuk lebih menghargai diri sendiri. Kamu akan lebih mudah bahagia jika merasa diri sendiri berharga.

Meningkatkan hubungan sosial
Lifelong learning yang dilakukan dengan bergabung dalam kelompok atau komunitas, akan membuatmu memiliki hubungan sosial yang lebih bermakna. Kegiatan pembelajaran pun menjadi lebih menyenangkan karena kamu banyak berinteraksi dengan orang lain, dengan visi dan misi yang sama.

BACA JUGA:Bawaslu Provinsi Bengkulu Sosialisasikan Pengawasan Partisipatif ke Pelajar

Meningkatkan kesehatan mental
Berkaitan dengan poin-poin sebelumnya, lifelong learning memberikan banyak efek positif bagi kesehatan mental. Berinteraksi dengan orang lain, kehidupan sosial yang bermakna, kepercayaan diri, dan merasa diri sendiri berharga. Semua itu menjadi aspek yang sangat mendukung kesehatan mental kamu.

Lebih panjang umur
Banyak ahli berpendapat bahwa orang yang menerapkan lifelong learning memiliki usia lebih panjang. Sebuah laporan dari National Bureau of Economic Research menyatakan, orang berpendidikan memiliki resiko kesehatan mental dan fisik yang lebih rendah.

BACA JUGA:Mukomuko Siapkan Infrastruktur Perikanan, Jalan Sentra Produksi Segera Dibangun

Cara menyenangkan untuk menjadi lifelong learning
Jika kamu berminat untuk menerapkan konsep belajar sepanjang hayat tapi takut tidak konsisten. Berikut adalah beberapa cara menyenangkan yang bisa kamu ikuti:

- Kenali minat dan tujuan sendiri
Lifelong learning adalah tentang kamu, bukan orang lain dan apa yang mereka inginkan. Renungkan apa yang kamu sukai dan apa yang kamu bayangkan untuk masa depan sendiri. Pastikan kamu menjalaninya sesuai dengan minat dan ketertarikan sendiri.

- Mulai dari hal kecil
Ambisi di awal kegiatan biasanya akan menggebu-gebu, namun mudah meredup seiring berjalannya waktu. Agar kamu bisa konsisten dan tidak merasa terbebani, mulailah dari hal kecil seperti membaca buku tentang hal yang kamu minati.

BACA JUGA:Antisipasi Tindakan Politik Praktis, Bawaslu Provinsi Bengkulu Rutin Pantau ASN di Sosmed

- Cari teman diskusi
Agar prosesnya terasa lebih menyenangkan, kamu bisa mencari teman diskusi yang memiliki tujuan yang sama. Cobalah untuk mencarinya melalui forum percakapan online. Jika masih belum ketemu, sementara kamu bisa menggantinya dengan mendengar podcast untuk melihat opini orang lain.

- Daftar kelas
Jika punya waktu dan uang lebih, kamu bisa mengambil kelas untuk lebih memperdalam ilmu yang ingin kamu kuasai. Kamu juga bisa mendapat teman diskusi di kelas tersebut, agar kegiatan belajar jadi lebih menyenangkan. Lifelong learning akan menjadi lebih mudah jika kamu mengaturnya dengan baik. Jangan sampai menjadikan kegiatan belajar ini tekanan yang membuat kamu pusing. Lakukanlah dengan perlahan dan jangan terburu-buru, karena kamu punya waktu seumur hidup untuk melakukannya.(bee)

Sumber: