Ini Macam-Macam Kista di Tubuh yang Perlu Diwaspadai!

Ini Macam-Macam Kista di Tubuh yang Perlu Diwaspadai!

Kista merupakan jenis penyakit yang pada mulanya tidak berbahaya, tetapi bisa semakin parah dan mengancam kesehatan.--

BENGKULUEKSPRESS.COM - Kesehatan merupakan hal yang penting dalam kehidupan sehari-hari. Meskipun terdengar menakutkan, pengetahuan yang memadai mengenai penyebab kista dapat membantu kamu mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat.

Kista merupakan jenis penyakit yang pada mulanya tidak berbahaya, tetapi bisa semakin parah dan mengancam kesehatan. Untuk itu, kamu perlu mewaspadai jenis penyakit satu ini sejak dini. Yuk, cari tahu di penjelasan berikut!

BACA JUGA: Agar Manfaatnya Optimal! Begini Cara Mengonsumsi Jus Sehat

Faktor Risiko Kista
Selain kondisi di atas, ada juga beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan kemungkinan kamu terkena kista, yaitu:

- Riwayat keluarga
- Proses inflamasi kronis
- Kelainan pada perkembangan embrio
- Faktor usia
- Sindrom ovarium polikistik (pcos) dan endometriosis
- Penggunaan obat penyubur kandungan
- Kelainan atau cedera pada organ tubuh
- Efek samping kemoterapi

Kista adalah kantung berisi cairan yang dapat terbentuk di berbagai bagian tubuh dan dapat tumbuh di organ, jaringan, atau bahkan di bawah kulit. Ukurannya dapat bervariasi dari beberapa milimeter hingga beberapa sentimeter.

BACA JUGA:Amankah Minum Manjakani Saat Haid? Simak Penjelasan Berikut

Penyebabnya bervariasi tergantung pada jenis dan lokasi. Beberapa penyebab umum kista antara lain:
- Infeksi: Infeksi bakteri, virus, atau parasit dapat menyebabkan terbentuknya kista.
- Penyumbatan: Penyumbatan pada saluran atau kelenjar dapat menyebabkan penumpukan cairan.
- Peradangan: Peradangan kronis pada suatu organ atau jaringan dapat menyebabkan terbentuknya kista.
- Kelainan genetik: Beberapa kelainan genetik dapat meningkatkan risiko seseorang terkena kista.
- Hormon: Fluktuasi hormon, seperti pada wanita selama siklus menstruasi atau kehamilan, dapat menyebabkan terbentuknya kista.

Macam-macam kista di tubuh yang perlu diwaspadai
Kista adalah kantung berisi cairan yang dapat tumbuh di berbagai bagian tubuh, dapat bervariasi dalam ukuran dari mikroskopis hingga beberapa sentimeter. Kebanyakan bersifat jinak, artinya tidak bersifat kanker. Namun, bisa menjadi kanker. Berikut adalah beberapa jenis kista yang perlu diwaspadai:

BACA JUGA:Jenis Makanan Ini Kaya Vitamin untuk Mata

1. Kista ovarium
Kista ovarium adalah kantung berisi cairan yang terbentuk di ovarium, organ reproduksi wanita yang menghasilkan sel telur. Kondisi ini sangat umum terjadi pada wanita usia subur. Kebanyakan kondisi ini bersifat jinak dan tidak menimbulkan gejala. Namun, kondisi ini dapat menyebabkan nyeri perut, kembung, mual, dan muntah.

2. Kista ginjal
Kista ginjal adalah kantung berisi cairan yang terbentuk di ginjal dan dapat bersifat jinak atau kanker. Kondisi yang jinak biasanya tidak menimbulkan gejala. Namun, bisa menjadi kanker dapat menyebabkan nyeri punggung, darah dalam urine, dan benjolan di perut.

BACA JUGA:Butterfly Hug, Cara Tenangkan Diri dengan Pelukan

3. Kista hati
Kista hati adalah kantung berisi cairan yang terbentuk di hati, dapat bersifat jinak atau kanker. Untungnya, kondisi yang jinak biasanya tidak menimbulkan gejala.

4. Kista epidermoid
Kista epidermoid adalah kantung berisi sel kulit dan keratin yang terbentuk di bawah kulit, biasanya tumbuh lambat dan tidak menimbulkan rasa sakit. Jika membesar dan terlihat seperti benjolan di bawah kulit, maka kista ini sudah dikatakan parah.

BACA JUGA:Paslon Cakada Dilarang Pasang APK di Pohon, Ini Kata DLH dan Bawaslu Kota Bengkulu

5. Kista ganglion
Kista ganglion adalah kantung berisi cairan yang terbentuk di sekitar sendi atau tendon, biasanya tidak menimbulkan rasa sakit. Namun, dapat membesar dan menyebabkan benjolan di sekitar sendi atau tendon. Jika kamu mengalami gejala, seperti nyeri perut, kembung, mual, atau muntah, pastikan untuk segera berkonsultasi dengan dokter, ya. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan tes diagnostik untuk mendiagnosis kista dan menentukan pengobatan yang tepat.(bee)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: