Curanmor di Kota Bengkulu Periode Januari - Juli 2024 Capai 63 Kasus, Motor Matic Menjadi yang Terbanyak

BENGKULUEKSPRESS.COM - Berdasarkan data yang dihimpun Satreskrim Polresta Bengkulu selama Januari hingga Juli 2024 telah terjadi 63 kasus pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) di Kota Bengkulu, Selasa (13/08/2024). 

Dari data, kasus Curanmor terbanyak terjadi di bulan Mei sebanyak 14 kasus, sementara di bulam Januari terdapat 9 kasus, Februari 10 kasus, Maret 8 kasus, April 7 kasus, Juni 7 kasus dan juli sebanyak 8 kasus. 

Disampaikan oleh Kasat Reskrim Polresta Bengkulu AKP Mulyo Hartomo,  sepeda motor jenis matic menjadi kendaraan paling banyak dicuri selama periode Januari - Juli 2024.

"Motor matic menjadi yang paling banyak dicuri, mungkin capai 60-70 persen," ujar Akp Mulyo. 

BACA JUGA:Mengenal Sosok Perempuan dari Bali N Wayan Sinaryati, Kajari Bengkulu yang Baru Menjabat

Dalam kasus curanmor tersebut, kos-kosan menjadi lokasi paling rawan selain itu tempat wisata, jalan lintas dan tempat kerja juga menjadi lokasi Curanmor. 

"Untuk lokasi paling rawan masih terjadi di kos-kosan," sampai Akp Mulyo. 

Terkait dengan masih banyaknya kasus Curanmor di Kota Bengkulu, Akp Mulyo menghimbau kepada masyarakat terutama anak kos-kosan untuk meningkat kewaspadaan. 

Untuk alasan masih banyaknya kasus Curanmor yang terjadi di kos-kosan disebabkan oleh tidak memarkirkan motor kedalam kamar kos dan tidak menggunakan kunci tambahan. 

Akan tetapi jika dibandingkan dengan jumlah kasus Curanmor yang terjadi di tahun 2023, jumlah kasus curanmor tahun ini menurun secara drastis. 

BACA JUGA:Wakajati dan 5 Pejabat di Jajaran Kejati Bengkulu Berganti

"Kasus Curanmor di Bengkulu jika dibandingkan dengan tahun 2024 mengalami penurunan hingga  200 persen," kata Akp Mulyo. 

Sebagai informasi di tahun 2023 dari data yang terhimpun di periode yang sama telah terjadi 195 kasus Curanmor di Kota Bengkulu.(Cw1)

Sumber: