Tips Memulai Ternak Burung Puyuh Agar Telur Melimpah

Langkah selanjutnya dalam cara beternak burung puyuh petelur adalah memilih bibit yang berkualitas untuk dijadikan induk. Burung puyuh betina yang berusia 50 hari sudah dapat dipilih sebagai induk dalam proses pembibitan.

Bibit burung puyuh yang berkualitas memiliki tubuh yang utuh tanpa cacat, aktif dalam gerakannya, dan bulu yang cerah. Biasanya, bibit yang dibeli sudah disuntik vaksin NWD, namun untuk memastikan hal ini lebih lanjut, disarankan untuk mengonfirmasikan langsung kepada penjual agar usaha ternak burung puyuh dapat berjalan dengan sukses.

3. Perhatikan Perawatan Kandang dan Kesehatan Burung Puyuh

Indukan harus dijaga kesehatannya agar tidak mudah stres dan terkena penyakit. Oleh karena itu, penting untuk melakukan perawatan rutin yang meliputi kontrol kebersihan kandang, memastikan ketersediaan pakan, dan mengendalikan penyakit. 

Lakukan sanitasi kandang secara teratur untuk mengurangi risiko berkembangnya virus dan bakteri penyebab penyakit.

Meskipun hanya berkaitan dengan kandang, upaya ini sangat mendukung kualitas hasil telur. Pengontrolan burung puyuh dapat dilakukan dengan pemeriksaan rutin, serta berkonsultasi dengan Penyuluh Pertanian Lapangan terdekat. Jika ada burung yang terdeteksi penyakit, segera pisahkan agar tidak menular ke burung lainnya.

BACA JUGA:Tips Ternak Kroto untuk Pemula, Simak Selengkapnya

BACA JUGA:Tips Ternak Lovebird Agar Cepat Bertelur

4. Berikan Jenis Pakan Burung Puyuh Petelur yang Tepat

Jenis pakan burung puyuh umumnya terdiri dari dua tekstur, yaitu pelet dan tepung. Pakan bertekstur tepung diberikan kepada anakan burung yang berumur 3 pekan ke bawah.

Sedangkan pakan bertekstur pelet bisa diberikan kepada anakan yang berusia lebih dari 3 pekan dan juga untuk indukan.

Untuk meningkatkan daya tahan burung puyuh, tambahkan vitamin khusus dalam pakan mereka. Hal ini dilakukan agar hasil panen lebih menjanjikan. Tentu saja, cara ternak burung puyuh petelur tahap ke-4 ini sangat penting karena berkaitan dengan kesehatan burung.

5. Lakukan Panen Burung Telur Puyuh

Setelah mencapai usia satu bulan, indukan betina yang sehat sudah bisa mulai menghasilkan telur. Peternak dapat memanen telur puyuh cukup sering, bahkan setiap hari jika beruntung, selama masa produksi berlangsung.

Dengan panen telur burung puyuh yang rutin, keuntungan besar dapat diperoleh. Usaha ternak ini sangat menjanjikan, terutama bagi mereka yang memiliki modal kecil tetapi ingin meraih keuntungan besar.

Sumber: