Jarang Disadari! Ini Tanda-Tanda Kurang Darah yang Perlu Diketahui

Jarang Disadari! Ini Tanda-Tanda Kurang Darah yang Perlu Diketahui

Anemia bisa terjadi sementara atau dalam jangka panjang dengan tingkat keparahan ringan sampai berat. --

BENGKULUEKSPRESS.COM - Kurang darah atau anemia adalah kondisi ketika tubuh kekurangan sel darah merah yang sehat atau ketika sel darah merah tidak berfungsi dengan baik. Akibatnya, organ tubuh tidak mendapat cukup oksigen sehingga membuat penderita anemia pucat dan mudah lelah.

anemia bisa terjadi sementara atau dalam jangka panjang dengan tingkat keparahan ringan sampai berat. anemia merupakan gangguan darah atau kelainan hematologi yang terjadi ketika kadar hemoglobin (bagian utama dari sel darah merah yang mengikat oksigen) berada di bawah normal.

BACA JUGA:Buah dan Sayuran Ini Jadi Penambah Darah untuk Penderita Anemia

 

Orang dewasa dikatakan menderita anemia bila kadar hemoglobinnya di bawah 14 gram per desiliter untuk laki-laki dan kurang dari 12 gram per desiliter untuk wanita. Anemia dengan kadar hemoglobin di bawah 8 gram per desiliter sudah tergolong berat. Kondisi ini disebut dengan anemia gravis.

Ada beragam jenis amenia, di antaranya anemia defisiensi besi, anemia defisiensi vitamin, anemia yang disebabkan oleh kehamilan, serta anemia aplastik. Namun, anemia yang paling sering diderita oleh sebagian orang adalah anemia defisiensi besi.

Anemia defisiensi besi terjadi ketika tubuh kekurangan zat besi yang diperlukan dalam memproduksi sel darah merah. Namun, banyak orang yang masih belum menyadari bahwa dirinya mengalami kurang darah, bahkan ketika mengalami gejala-gejala kekurangan darah.

BACA JUGA:Inilah Penyebab Hb Rendah yang Perlu Diketahui

Beragam Tanda Kurang Darah
Penderita anemia defisiensi besi umumnya akan mengalami gejala kelelahan, pusing, sulit konsentrasi, sakit kepala, kesemutan, kulit terlihat pucat, tangan dan kaki dingin, nafsu makan berkurang, serta jantung berdebar-debar. Selain itu, terdapat tanda-tanda kurang darah yang jarang diketahui secara umum, yaitu:

1. Sering infeksi
Zat besi dibutuhkan dalam membangun dan menjaga sistem kekebalan tubuh secara maksimal. Oleh karena itu, tak heran jika kekurangan asupan zat besi bisa membuat seseorang lebih rentan terserang infeksi.

2. Rambut rontok
Saat tubuh kekurangan zat besi, pasokan oksigen ke kulit dan folikel rambut menjadi berkurang, sehingga membuat kulit menjadi kering dan rusak. Kondisi ini bahkan bisa memicu rambut rontok secara berlebihan dan berhenti tumbuh. Namun, ketika asupan zat besi sudah tercukupi dan tubuh terbebas dari kurang darah, umumnya rambut dapat tumbuh kembali.

BACA JUGA:Agar Tulang Tak Mudah Keropos, dr Zaidul Akbar Bagikan Cara Menguatkan Tulang

3. Lidah bengkak
Kurang darah dapat membuat organ-organ di seluruh tubuh mengalami kekurangan oksigen, termasuk lidah. Kondisi ini dapat menyebabkan lidah menjadi bengkak, meradang, terlihat pucat, atau permukaannya tampak licin. Selain lidah yang bengkak, kurang darah juga dapat mengakibatkan mulut dan bibir menjadi kering, retak-retak, sariawan, dan terasa seperti terbakar.

4. Sindrom restless leg
Defisiensi zat besi juga bisa membuat penderitanya mengalami sindrom kaki gelisah. Pada sindrom ini, penderitanya akan merasakan getaran yang menjalar di kaki semacam aliran listrik. Hal ini membuat penderitanya memiliki dorongan untuk terus menggerakkan kaki seperti seseorang yang sedang gelisah.

BACA JUGA:Tanda Malaikat Rezeki Datang, Ada Bau Ini Dirumah Kita, Buya Yahya Sarankan Segera Berdoa dengan Tulus

5. Kuku rapuh
Kuku rapuh, retak, dan mudah patah, juga bisa menjadi tanda anemia akibat kekurangan zat besi. Jika semakin parah, bentuk kuku bisa menjadi seperti sendok, di mana ujung kuku naik atau terangkat sedangkan bagian tengah kuku datar. Namun, ini adalah gejala yang jarang terjadi.

Agar Anda tidak mengalami kurang darah dan akhirnya menyebabkan terjadinya hal-hal di atas, penuhilah kebutuhan zat besi harian Anda. Salah satu caranya adalah dengan lebih mengutamakan asupan zat besi dari makanan sehari-hari, mengonsumsi obat penambah darah, atau suplemen vitamin zat besi.(**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: