Sejarah Awal Konflik Israel dan Palestina yang Sudah Berlangsung Puluhan Tahun Sampai Sekarang

Sejarah Awal Konflik Israel dan Palestina yang Sudah Berlangsung Puluhan Tahun Sampai Sekarang

Sejarah perang Israel - Palestina-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

Konflik semakin memuncak saat adanya deklarasi pendirian negara Israel pada 15 Mei 1948. Warga Palestina semakin menolak dan akhirnya pecah perang Al-Nakhba atau perang yang diartikan sebagai 'malapetaka'.

BACA JUGA:Memanas, Konflik Hamas vs Israel Berpotensi Perang Dunia Ketiga, Ini Dampak Globalnya

Buntut dari perang tersebut, ratusan ribu warga Arab Palestina melarikan diri meninggalkan rumah mereka. Selang satu tahun, Israel pun berhasil menguasai beberapa wilayah Palestina.

Hal yang membuat Palestina bergejolak menyerang Israel maupun sebaliknya adalah wilayah Yerusalem yang dibagi menjadi dua, di mana wilayah barat dikuasai oleh Israel dan wilayah timur oleh Yordania.

3. Perang Enam Hari

Perang besar Israel dan Palestina dimulai dengan adanya penyerangan pangkalan udara Mesir oleh Israel pada tahun 1967. Selain itu, pasukan Israel pun memasuki Semenanjung Sinai untuk mengambil alih Jalur Gaza, Tepi Barat, Dataran Tinggi Golan, dan Yerusalem Timur.

BACA JUGA:Negara Mana Saja yang Mendukung Hamas Palestina Lawan Israel? Ini Peta Dukungan Negara Lain

Israel kemudian mengakui Yerusalem sebagai ibu kota negaranya, begitupun Palestina meyakini bahwa Yerusalem Timur sebagai ibu kota di masa depan. Sejak saat itu, kedua negara sempat merundingkan hal tersebut.

Akan tetapi, Palestina tetap menolak wilayah Yahudi tepi barat sebagai pemukiman Yahudi. Meski demikian, selama 50 tahun terakhir, telah ada lebih dari 600.000 warga Yahudi yang membangun tempat tinggal di wilayah tersebut.

BACA JUGA:Israel Desak 1,1 Juta Warga Palestina di Gaza Segera Pindah dalam 24 Jam, Peringatan Serangan Darat?

4. Konflik 11 Hari

Pada tahun 10 Mei 2021 silam, negara Israel meluncurkan serangan ke Masjid Al-Aqsa. Penyerangan tersebut dipicu oleh perebutan yang serupa yakni wilayah Yerusalem Timur tepatnya Sheikh Jarrah. Pasukan Hamas dan Israel saling melancarkan serangan udaranya.

Setelah 11 hari terus melakukan penyerangan, akhirnya kedua negara menyepakati gencatan senjata karena banyak negara yang mengecam. Pada Jumat, 21 Mei 2021, gencatan senjata pun dimulai. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: