Ini Dia Tiga Pusaka Ampuh dengan Kekuatan yang Abadi

BENGKULUEKSPRESS.COM - Apakah benar bahwa tiga pusaka ampuh ini menjadi sorotan karena kekuatannya yang tidak lekang oleh waktu? Mari kita simak penjelasan dari para ahli spiritual berikut ini. pusaka merupakan benda-benda peninggalan dari zaman kerajaan dan nenek moyang kita pada masa lampau.

BACA JUGA:Daftar CPNS Pakai E-materai, Begini Cara Beli dan Penggunanya

Saat ini, pusaka banyak dikoleksi dengan berbagai maksud dan tujuan, salah satunya untuk melestarikan warisan nenek moyang. Berbagai jenis pusaka ampuh yang masih aktif hingga sekarang antara lain:

1. Keris Mpu Gandring

Salah satu pusaka Jawa yang paling terkenal adalah Keris Empu Gandring. Keris ini berasal dari masa kerajaan Hindu Budha Singosari. Pusaka yang dibuat oleh Empu Gandring sebenarnya milik Raja Ken Arok. Keris ini menjadi legenda di Indonesia karena kisah misterinya. Konon, keris ini memiliki kutukan yang membunuh tujuh keturunan kerajaan Singosari, termasuk Empu Gandring sendiri (pembuatnya) dan Ken Arok (pemiliknya).

Meskipun memiliki aura negatif yang kuat, pusaka ini masih memiliki kekuatan yang luar biasa sebagai keris legendaris Indonesia. Aura negatif di dalam Keris Empu Gandring baru bisa dikalahkan oleh seorang raja Jawa dan dimusnahkan di kawah Gunung Kelud.

 BACA JUGA:Pinjol Bank Mandiri Tanpa Jaminan, Pas untuk Modal Usaha

2. Keris Kyai Setan Kober

Keris Kyai Setan Kober adalah nama keris milik Adipati Jipang, Arya Penangsang. Keris ini digunakan saat ia bertempur melawan Sutawijaya. Pada suatu saat, tombak Kyai Pleret yang digunakan Sutawijaya menembus perut Arya Penangsang, sehingga ususnya terburai. Dengan sigap, Arya Penangsang mengaitkan ususnya pada sarung-hulu keris yang terselip di pinggangnya dan melanjutkan pertempuran.

Kesempatan itu digunakan Arya Penangsang untuk menyelesaikan pertempuran dengan mencabut keris dari sarungnya. Tanpa sadar, mata keris Kyai Setan Kober langsung memotong ususnya yang tergantung di bagian sarung keris. Ia tewas seketika. Sutawijaya terkesan melihat kegagahan Arya Penangsang dengan usus terburai yang terikat pada kerisnya.

BACA JUGA:Jelang Akhir Tahun Vivo Rilis V29, Fitur Kameranya Bagaikan Studio Foto

Ia kemudian memerintahkan agar anak laki-lakinya, ketika menikah, meniru tindakan Arya Penangsang dengan menggantikan usus dengan rangkaian bunga melati. Tradisi tersebut masih berlanjut hingga saat ini.

3. Keris Kyai Condong Campur

Keris sakti Condong Campur merupakan milik Kerajaan Majapahit. Pusaka ini dikenal dengan sebutan Kanjeng Kyai Condong Campur. Menurut mitos, pembuatan keris ini melibatkan ratusan tukang keris yang menggunakan bahan dari berbagai tempat Keris ini terkenal karena keampuhannya yang luar biasa dan memiliki sifat jahat.

Sumber: