Bingung Knalpot Mobilmu Sering Keluar Air? Ini Penyebabnya

Gas beracun ini keluar lewat pipa pembuangan dengan volume yang berkurang. Ketika sisa gas keluar dan terkena suhu dingin, seketika berubah jadi tetesan air. Hal inilah yang membuat knalpot keluar air.

Embun yang Terperangkap

Embun yang terperangkap di knalpot mobil juga bisa membuat komponen tersebut keluar air. Ketika mesin sedang Anda panaskan, embun yang terperangkap bisa terdorong keluar. Hal tersebut menyebabkan keluarnya tetesan air melalui knalpot. Pada umumnya, masalah ini bisa semakin berpeluang tinggi terjadi setelah menerabas hujan atau melewati genangan air.

BACA JUGA:Ini Syarat Lengkap Pengajuan KUR BSI 2023, Plafon Maksimal Rp500 Juta

Piston Rusak

Knalpot keluar air juga bisa karena adanya kerusakan di bagian piston mobil. Penyebab yang satu ini semakin kuat apabila juga ada tanda lanjutan berupa tercium bau tidak sedap seperti hangus atau terbakar dari bagian knalpot.

Cara Mengatasi Knalpot Mobil Keluar Air

Sesudah Anda mengetahui apa saja penyebab knalpot keluar air, pastikan untuk memahami solusi atau cara mengatasinya. Langsung saja, berikut beberapa cara mengatasi knalpot keluar air yang bisa Anda perhatikan.

Jangan Langsung Mematikan Mesin Mobil

Apabila knalpot keluar air ketika sedang Anda panaskan, maka jangan langsung mematikan mesin mobilnya. Dengan tetap menyalakan mesin, jelas bisa mengoptimalkan proses pembakaran. Karena proses pembakaran optimal, aliran air yang ada di bagian pipa knalpot pun jadi mengering. Air pasti tak akan keluar dari knalpot lagi.

BACA JUGA:Bunga dan Biaya Administrasi Paling Kecil, Ini Rekomendasi Pinjol Paling Murah

Ganti Piston

Cara lainnya yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi knalpot keluar air yaitu mengganti bagian piston di mobil. Sebagaimana yang sudah kita singgung di atas bahwa piston mobil yang rusak bisa membuat knalpot keluar air. Maka dari itu, Anda harus mengatasi piston mobil terlebih dahulu agar air tidak lagi keluar dari knalpot. Akan tetapi, kerusakan piston yang sudah terlalu parah akan jadi tidak optimal lagi fungsinya jika hanya melakukan perbaikan.

Mengetahui hal itu, lebih baik Anda menggantinya dengan komponen yang baru. Agar fungsinya bisa seperti biasanya lagi, gunakan komponen piston original dan berkualitas. Saat mengganti piston, Anda juga harus memasangnya dengan tepat. Jika belum berbekal skill maupun wawasan dalam mengganti piston, lebih baik Anda percayakan pada spesialis yang ahli di bidangnya.

BACA JUGA:Cair Rp200.000 Dari Game Penghasil Saldo DANA Gratis Terbukti Membayar, Sudah 1 Juta Download Lho..!!

Sumber: