Ini Profil Singkat 3 Calon Sekda Provinsi Bengkulu, Ketiganya Dekat dengan Gubernur

Ini Profil Singkat 3 Calon Sekda Provinsi Bengkulu, Ketiganya Dekat dengan Gubernur

Calon Sekda Provinsi Bengkulu, dari kiri Herwan Antoni, Isnan Fajri, dan Supran-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

Tidak hanya itu, Herwan Antoni juga sempat menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Rumah Sakit M Yunus pada tahun 2021 lalu, karena Direktur lama Zulkimaulub Ritonga mengundurkan diri. 

Selama pandemi covid-19 tahun 2020 lalu, Herwan Antoni juga mampu mengendalikan wabah yang menyerah dunia, sampai Bengkulu bebas dari pandemi covid-19. 

3. Supran


Supran -(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

Kemudian, ada juga nama Supran SH MH yang masuk tiga besar calon Sekdaprov Bengkulu. Supran sendiri awal karirnya membantu Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah itu sebagai Kepala Biro Hukum Setdaprov Bengkulu tahun 2019 lalu. Supran yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Kominfotik Bengkulu Selatan, lolos seleksi jabatan eselon II Pemprov. 

Pada tahun 2020, Supran sempat dipercaya oleh Gubernur Bengkulu menjabat sebagai Plt Asisten I Setdaprov Bengkulu, hingga akhirnya menjabat definitif. Namun jabatannya tidak lama, Supran harus bergeser menjadi Staf Ahli Gubernur.

Pada bulan Mei 2023 lalu, Supran kembali dipercaya menjadi Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Provinsi Bengkulu hingga sekarang. 

Sementara nama Ersan Syafiri yang saat ini menjabat sebagai Sekda Kabupaten Kaur dan Kepala Dispar Provinsi Bengkulu Karmawanto harus tergeser tidak masuk tiga besar calon Sekdaprov Bengkulu.

Kepala Badan Kepegawian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu Gunawan Suryadi SSos MAP menjelaskan, tiga besar calon Sekdaprov Bengkulu itu merupakan hasil penilaian akumulasi semua tahapan seleksi oleh Panitia Seleksi (Pansel). 

"Pansel sudah melakukan pleno dan mengumumkan tiga besar calon Sekdaprov Bengkulu," terang Gunawan kepada BE, Selasa (1/8).

Diterangkannya, penilaian akumulasi oleh Pansel itu, Masing-masing tahapan memiliki presentasi penilaiaan berbeda. Seperti seleksi administrasi dan rekam jejak 20 persen, uji kompetensi 25 persen, penulisan makalah 20 persen dan tes wawancara 35 persen.

"Hasil tiga besar calon Sekdaprov ini, telah disampaikan kepada Pak Gubernur Bengkulu," ujarnya. 

Setelah ditentukan 3 besar, Gubernur tentu menurut Gunawan akan melihat mana yang lebih layak. Karena gubernur juga akan menggunakan sekda yang bisa berkerjasama untuk mewujudkan visi misinya. Karena fungsi sekda, bisa mengkoordinir seluruh OPD, mampu merealisasikan program yang telah ditetapkan.

"Tentu keinginan gubernur, sekda yang bisa berkarjasama mengimplementasikan visi misi gubernur," tuturnya.

Gubernur menurut Gunawan, menyampaikan tiga besar itu kepada Mendagri. Nantinya, pemerintah pusat, akan memilih 1 orang sebagai Sekdaprov Bengkulu defintifi. Tentunya menggantikan Sekdaprov Bengkulu saat ini Hamka Sabri yang akan menjalani masa pensiun dalam waktu dekat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: