Bolehkah Puasa Asyura Tanpa Puasa Tasua? Berikut Penjelasan Buya Yahya
Mati Meninggalkan Hutang, Buya Yahya: Tidak Dosa jika Tak Dibayar-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-
"Aku berharap dengannya Allah akan menghapus kesalahan-kesalahan di tahun sebelumnya." (HR Muslim, Ibnu Majah, Abu Dawud, Ahmad, & Baihaqi)
Kemudian Imam Muslim juga meriwayatkan hadist lain yang serupa yang berbunyi.
"Sungguh jika aku (Rasulullah SAW) masih hidup sampai tahun depan, niscaya aku akan berpuasa tanggal 9".
BACA JUGA:Ingin Masuk Surga Tanpa Hisab, Buya Yahya Ajak Bersihkan Hati dan Lakukan Amalan ini
BACA JUGA:Tak Usah Khawatir Masalah Rezeki, Buya Yahya Bagikan Kunci Rezeki
Sementara itu, Menurut Mazhab Syafi'i, apabila seseorang hanya berpuasa pada hari Asyura tanpa juga berpuasa pada hari Tasua sehari sebelumnya, maka disunahkan baginya untuk berpuasa pada tanggal 11 Muharram sebagai gantinya.
Terkait dengan kesunahan berpuasa selama 3 hari berturut-turut, Imam Syafi'i menjelaskan hal ini melalui dua kitab utamanya, yaitu Kitab al-Umm dan al-Imlaa.
Hanya saja, Imam Syafi'i juga pernah mengatakan bhawa tidak masalah bisa seseorang hanya berpuasa Asyura saja, sehingga bisa disimpulkan bahwa boleh berpuasa Asyura tanpa puasa Tasua.
Demikian penjelaskan tentang boleh tidaknya puasa Asyura tanpa haru diikuti dengan puasa Tasua, semoga bermanfaat.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: