Pelajar di Rejang Lebong Tewas Usai Dikeroyok di Pesta Malam, Berawal dari Helm

BENGKULUEKSPRESS.COM - Seorang pelajar di Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu tewas usai dikeroyok sekelompok orang saat tengah berada di lokasi pesta pernikahan pada Sabtu (20/5/2023) malam.

Korbannya adalah Sandika (17), warga Kelurahan Kesambe Baru Kecamatan Curup Timur. Kejadian naas yang menimpa korban terjadi di lokasi pesta pernikahan yang ada di Kelurahan Talang Ulu Kecamatan Curup Timur.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun Bengkuluekspress.com, kejadian yang menimpa korban bermula sekitar pukul 23.00 WIB Sabtu malam korban yang tengah menonton pesta malam bersama temannya.

Anggota Polres Rejang Lebong melakukan olah TKP dan memasang police di lokasi korban dikeroyok, Sabtu (21/5/2023)-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

Saat itu, tiba-tiba ada anak kecil yang ia tidak kenal melintas didepannya dan tak sengaja menyenggol helm milik korban hingga helmnya terjatuh dari motor. Atas kejadian tersebut kemudian korban langsung menegur anak tersebut.

BACA JUGA:Bayi Kembar Unik, Beda Kelamin, Beda Hari Lahir, dan Beda Provinsi: 1 Ditolong Dukun Beranak, 1 Dibantu Dokter

BACA JUGA:Gara-gara Jalan Rusak, Warga Trans Bukit Merbau Rejang Lebong Terpaksa Ditandu 5 Jam untuk Melahirkan

Setelah itu, tak berselang lama datang sekelompok orang yang diduga para pelaku langsung melakukan aksi pengeroyokan terhadap korban bahkan ada pelaku yang menusuk korban dengan senjata tajam.

Para pelaku pengeroyokan pelajar di Rejang Lebong diamankan Polres Rejang Lebong, Minggu (21/5/2023)-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

Warga yang melihat keributan tersebut langsung memisahkan korban dari para pelaku, selanjutnya korban dibawa ke rumah sakit, hanya saya sekitar pukul 01.30 Minggu (21/5/2023) korban meninggal dunia karena mengalami luka tusuk.

"Memang benar ada kejadian pengeroyokan yang menyebabkan korban meninggal dunia, terduga pelaku sudah berhasil kami amankan," terang Kapolres Rejang Lebong, AKBP Juda T Tampubolon SIK MH melalui Kasat Reskrim IPTU Denyfita Mochtar dikonfirmasi Minggu pagi.

Dari foto yang kirimkan Polres Rejang Lebong, jumlah terduga pelaku yang diamankan sebanyak 10 orang. Namun belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka.(ary)

Sumber: