Perusahaan Karet ini Bangkrut, Pesangon Karyawannya Rp 7 Miliar

Perusahaan Karet ini Bangkrut, Pesangon Karyawannya Rp 7 Miliar

Sekda Bengkulu Tengah menyatakan siap mengawal pembayaran pesangon -(foto: bakti setiawan/bengkuluekspress.disway.id)-

"Perusahaan tutup dikarenakan putus kontrak dengan perusahan dari luar negeri. Yaitu Amerika dan Jepang. Per Januari 2023 kerjasama tak diperpanjang lagi. Ini merupakan dampak dari perusahaan luar negeri kehilangan konsumen akibat krisis energi global. Inilah yang menjadi persoalan," terang Tarmizi.

Di sisi lain, Tarmizi juga memberikan apresiasi terhadap managemen perusahaan BBP. Program jaminan kehilangan pekerjaan dari BPJS Ketenegakerjaan yang merupakan program personal karyawan namun diakomodir oleh pihak perusahaan. Apa yang dilakukan PT BBP diharapkan juga bisa ditiru oleh perusahaan lainnya.

"Besok (hari ini,red) saya akan coba bertemu atau bersurat ke BPJS Ketenagakerjaan agar segera membantu karyawan yang di PHK. Saya kira, karena sudah terdata, dana jaminan kehilangan pekerjaan akan langsung dibantu (disalurkan,red)," pungkasnya.(135)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: