8.500 Ton Cangkang Sawit dari Bengkulu Diekspor ke Thailand

8.500 Ton Cangkang Sawit dari Bengkulu Diekspor ke Thailand

Ekspor perdana cangkang sawit PT Mas Inti Persada ke Thailand-(foto: tri yulianti/bengkulekspress.disway.id)-

BENGKULU, BENGKULUEKSPRESS.COM - Guna memacu pertumbuhan ekspor di Provinsi Bengkulu, Makmur Agro Satwa Group melalui PT Mas Inti Persada melakukann ekspor perdana komoditas cangkang sawit di pelabuhan Pulau Baai Bengkulu, Selasa (26/7).

Ekspor perdana komoditas cangkang sawit ini dilakukan di Stockpile POM Kuda Laut Sejahtera, Teluk Sepang, Kampung Melayu Kota Bengkulu yang dihadiri langsung oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu yang diwakili Asisten II Setda Provinsi Bengkulu Fachriza, CEO dan Founder PT Makmur Agro Satwa, Anne Sri Arti dan Genaral Manager PT Pelindo Regional II Hadi Nurmayadi.

Disampaikan CEO dan Founder PT Makmur Agro Satwa, Anne Sri Arti, komoditas cangkang sawit ini nantinya akan diekspor ke negara Thailand, tepatnya di Mahavhai Port, Samut Sakhon. Dengan jumlah tonase yang akan diekspor sebanyak 8.500 ton cangkang sawit.

BACA JUGA:Mitsubishi Janjikan Penambahan Investasi Rp10 Triliun dan Luncurkan Kendaraan Listrik Baru

“Ini ekspor yang pertama, dan dengan adanya ekspor ini ada banyak hal yanh dapat kita ambil manfaatnya. Salah satunya pemanasan global yang dapat kita kurangi,” kata Anne Sri Arti, pada bengkuluekspress.com

Ia juga menambahkan, ekspor komoditas cangkang sawit ini tidak hanya berfokus pada negara Thailand tetapi juga akan melakukan ekspor ke negara Jepang dan negara lainnya. 

Selain itu, untuk kapasitas ekspor yang akan dilakukan perusahaan Makmur Agro Satwa Group melalui PT Mas Inti Persada  akan dilakukan sebanyak 1 tongkang perbulannya. 

“Perbulan kita akan ekspor 1 tongkang cangkang sawit yang mana beratnya capai 8.500 ton. Tapi kita akan usahakan untuk sebulan tiga kali ekspor,” ungkapnya.

BACA JUGA:Stok Solar Subsidi Menipis, Pemprov Bengkulu Ajukan Kembali Penambahan Kuota

Sementara itu, Genaral Manager PT Pelindo Regional II Hadi Nurmayadi juga mengungkapkan, dengan adanya ekspor cangkang sawit ini tentunya akan menambah pertumbuhan perekonomian Bengkulu. Dimana pihaknua dalam hal ini PT Pelindo Regional II telah menyediakan akses untuk pengeksporan tersebut.

“Kita menyediakan fasilitas berupa alir pelayaran dan dermaga. Saat ini kita sudah menyediakan satu dermaga untuk kegiatan ekspor cangkang sawit ini,” tutup Hadi Nurmayadi. (TRI).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: