Korban Bunuh Diri di Pantai Panjang Diduga Pelaku Pembunuhan

Korban Bunuh Diri di Pantai Panjang Diduga Pelaku Pembunuhan

Evakuasi mayat gantung diri di kawasan Pantai Panjang Bengkulu-(foto: tri yulianti/bengkuluekspress.disway.id)-

BENGKULU, BENGKULUEKSPRESS.COM - Rudi Ardianto (39) yang ditemukan tergantung di sebuah pohon di kawasan Anggut Bawah, Kota Bengkulu Kamis (22/7) lalu, diduga pelaku pembunuhan yang kabur ke Bengkulu.

Kasat Reskrim Polres Bengkulu AKP Welliwanto Malau, mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak Polres Solok Selatan, Sumatera Barat, terkait identitas korban Rudi yang ditemukan tewas di sebuah pohon ketaping dalam posisi tergantung dengan menggunakan seutas tali.

“Setelah kita lakukan identifikasi dari hasil sidik jari, korban bernama Rudi Aridianto warga Solok Selatan, Sumatera Barat dan diduga pelaku pembunuhan di daerahnya,” kata AKP Welliwanto Malau, Senin (25/7) pada bengkuluekspress.com

BACA JUGA:Pemuda Tewas Tergantung di Pohon, Diduga Bunuh Diri

Ia menambahkan, setelah kabur, Rudi melakukan aksi bunuh diri dengan cara gantung diri di sebuah pohon di Kota Bengkulu.

“Kita sudah koordinasi kesana dan masih diduga korban yang gantung diri tersebut salah satu pelaku pembunuhan dan itu masih diduga,” ungkap Kasat Reskrim.

Sementara itu hingga saat Mayat Rudi ini masih berada di rumah sakit Bhayangkara Kota Bengkulu. Dari hasil visum luar yang didapati oleh pihak Satreskrim Polres Bengkulu, tidak ada tanda-tanda kekerasan yang dialami Rudi.

BACA JUGA:Bunuh Diri, Honorer Lebong Tinggalkan Daster, Boneka, dan Surat Wasiat

Hingga saat ini, polisi masih menunggu pihak keluarga untuk membawa mayat korban ke rumah duka guna dikebumikan.  Apabila dihari keenam pihak keluarga korban tak kunjung menghubungi. Maka pihaknya akan berkoordinasi ke rumah sakit Bhayangkata untuk mengeluarkan surat kematian dan memakamkan jenazah Rudi.

“Sampai hari ini belum ada keluarga korban yang belum menghubungi. Rencananya dihari ke enam nanti kita akan kuburkan korban sesuai agama korban,” tutup AKP Welliwanto Malau. (TRI).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: