Pencarian Korban Tenggelam Dihentikan

Pencarian Korban Tenggelam Dihentikan

Bengkulu, bengkuluekspress.com - Tim SAR gabungan hari ini (26/10) akhirnya melakukan penghentian sementara terhadap pencarian korban tenggelam di pantai muara Sungai Hitam Bengkulu pada Rabu (20/10) lalu. Penghentian pencarian ini dilakukan lantaran satu korban tenggelam atas nama Rifky (9) hingga saat ini belum juga ditemukan. TONTON JUGA: https://www.youtube.com/watch?v=5REwQ8IdRNI Dikatakan Kepala Basarnas Bengkulu, Al Hussain bahwa pencarian ini merupakan hari ketujuh pasca tiga anak SD yang mandi di pantai muara Sungai Hitam dinyatakan hilang dan tenggelam. “Sudah hari ketujuh, tapi satu korban masih belum ditemukan sedangkan dua korban lainnya sudah lebih dulu ditemukan,” kata Al Hussain. BACA JUGA: https://bengkuluekspress.rakyatbengkulu.com/lima-selamat-tiga-korban-masih-dicari/ Meski operasi pencarian korban Rifky dihentikan, sambung Al Hussain, kegiatan pemantaun akan terus dilakukan oleh pihaknya. Tidak hanya itu, jika kegiatan pemantauan yang dilakukan oleh tim SAR terdapat informasi mengenai korban, maka pihaknya akan segera melakukan operasi pencarian kembali. “Untuk operasi aktif untuk sementara kita hentikan kemudian kita lanjutkan dengan pemantauan. Sehingga apabila ada informasi-informasi korban akan kita laksanakan operasi,” sambungnya. TONTON JUGA: https://vt.tiktok.com/ZSe2FHVq7/ Lebih lanjut, Al Hussain menyebutkan dalam pencarian ini pihaknya telah menyusuri lautan hingga ke Seluma dan Pulau Tikus. Meluasnya pencarian korban Rifky ini lantaran arus ombak yang cukup kencang dan besar. Sehingga membuat tim sar gabungan memperluas pencarian dari arah utara hingga ke selatan. “Arus yang cukup kencang membuat pencarian korban sulit kita prediksi. Sedangkan untuk arah pencarian paling jauh dilakukan hingga ke Seluma dan pulau tikus,” tutup Al Hussain. Diketahui sebelumnya, dari tiga korban yang tenggelam, dua diantaranya telah ditemukan, yakni korban atas nama Bilal (6) yang ditemukan sekira pukul 23.30 wib. Kemudian korban kedua atas nama Farel (11) ditemukan oleh nelayan saat melintas di Pantai Jakat pada Kamis pagi.(cw1)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: