Polisi Tetapkan 5 Tersangka Tawuran Maut di Kepahiang, Semuanya Pelajar
KEPAHIANG, BE - Hasil penyidikan Satreskrim Polres Kepahiang, mengungkap pelaku tawuran maut jadi lima orang. Kelima pelaku adalah EP (16), IF (16), RK (16), AP (16) pelajar salah satu SMK Kepahiang dan terakhir DM (16), pelajar salah satu SMA di Kabupaten Kepahiang. Awalnya polisi menangkan dua orang yakni EP dan IF, setelah menggali keterangan kedua tersangka. Polisi mendapatkan keterangan terkait keterlibatan tiga pelaku lainnya. \"Kamis malam anggota langsung melakukan pencarian dan berhasil mengamankan tiga pelaku lainnya,\" tegas Kapolres Kepahiang AKBP Suparman SIK MAP didampingi Kasat Reskrim AKP Williwanto Malau SIK MH, Jumat (8/10) . Pelaku penikaman EP mengaku sama sekali tidak memiliki permasalah dengan korban. Tindakan kekerasan dilakukannya atas dasar menolong temanya DM yang sempat ribut dengan korban, kejadian bermula ketika dirinya dan rekannya IF pergi ke bengkel di Dusun Sumber Agung Kelurahan Keban Agung. Saat menunggu sepeda motor diperbaiki, pelaku DM datang dan menghampiri keduanya. Lalu DM menceritakan bahwa dirinya akan berkelahi dengan korban yang merupakan teman 1 sekolahnya sendiri. \"Saat kami ingin pulang ke rumah, kami dihadang rombongan lawan akhirnya terjadilah perkelahian,” cerita EP. EP mengakui dirinya melakukan penusukan terhadap korban menggunakan Sajam miliknya sendiri yang saat itu sudah ada di dalam bagasi sepeda motornya. “Tidak ingat berapa kali saya tusuk. Saya juga tidak mengiri sampai meninggal,” sebutnya. EP berkila tidak ada niat untuk membunuh, ia beralasan jika Sajam tersebut memang sejak awal berada di bagasi motor yang digunakannya karena sering dibawa pergi ke kebun. \"Pisau itu dibagasi motor karena sering dipakek untuk kekebun,\" tuturnya. (320)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: