Pekan Seni Budaya Luar Biasa
Ditutup dengan Prosesi Pancung Tebu
CURUP, Bengkulu Ekspress - Pekan seni budaya dalam rangka hari jadi Kota Curup ke-139 tahun 2019 resmi ditutup Sabtu (23/6) kemarin. Penutupan pekan seni budaya kemarin ditutup dengan prosesi pancung tebu.Prosesi pancung tebu dilakukan oleh Bupati Rejang Lebong DR H A Hijazi SH MSi dengan gelar Rajo Aryo Pasak Bumie bersama istri Hj Fitri Hertikasari Hijazi, SE dengan gelar Ratu Putri Dayang Sriban Wakil Bupati Rejang Lebong H Iqbal Bastari SPd MM dengan gelar adat Depati Kuto Alam bersama istri serta unsur FKPD Rejang Lebong dan tamu kehormatan dari Malaysia di panggung utama di Lapangan Dwi Tunggal Curup.
Bupati Rejang Lebong, DR H A Hijazi SH MSi mengaku pekan seni budaya dalam rangka HUT Kota Curup ke-139 tahun 2019 nini sangat luar biasa, dimana menurutnya antusias masyarakat mulai dari pembukaan hingga penutupan Sabtu malam sangat luar biasa. Dikatakan bupati, masyarakat selalu memadati lokasi pekan seni budaya maupun lokasi pelaksanaan lomba lainnya selain di Lapangan Dwi Tunggal Kota Curup.
\"Kegiatan tahun ini luar biasa, masyarakat berbondong-bondong untuk hadir mulai dari yang ikut pawai pembukaan yang mencapai 8 ribu orang hingga penutupan malam ini, saya terharu dan bangga,\" sampai bupati.
Lebih lanjut bupati menjelaskan, ramainya masyarakat Rejang Lebong yang ambil bagian dalam pekan seni budaya HUT Kota Curup ke-139 ini, menurutnya merupakan tanda bahwa masyarakat Rejang Lebong sudah mulai sadar untuk kembali membangkitkan dan melestarikan seni budaya yang ada di Rejang Lebong yaitu budaya-budaya para leluhur.\"Antusias masyarakat yang luar biasa ini, menunjukkan kesadaran masyarakat untuk melestarikan budaya-budaya leluhur sudah mulai bangkit dan ini akan terus kita dorong,\" tambah bupati.
Dijelaskan bupati dalam pekan seni budaya daerah tersebut sejumlah perlombaan kesenian akan dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong mulai dari lomba tari kejei, lomba bekulo, lomba menulis dan desaian kaganga, lomba bujang semulen, lomba batik, lomba miniatur rumah adat, festival lagu daerah, pagelaran seni etnis dan suku nusantara berbagai kegiatan lainnya.
Masih menurut bupati, pekan seni budaya yang dilaksanakan setiap tahun tersebut merupakan bentuk komitmen dan kepedulian pemerintah daerah dalam pelestarian seni, budaya dan adat istiadat. Bupati juga berharap, kegiatan pekan seni budaya tersebut dapat dijadikan sebagai wahana dan sarana dalam kehidupan bermasyarakat, kemudian bisa dijadikan sebagai pelindung masyarakat untuk menangkal pengaruh-pengaruh negatif budaya luar, seni budaya dan adat istiadat masyararakat Rejang Lebong tidak kehilangan status dan jati dirinya.
\"Kegiatan pekan seni budaya ini kita jadikan pelindung bagi masyarakat untuk menangkal pengaruh-pengaruh negatif dari budaya luar yang akan masuk ke Rejang Lebong,\" sampai bupati.
Di sisi lain, bupati juga mengungkapkan peringatan hari jadi Kota Curup ke-139 tersebut merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong dalam memberikan informasi informasi pembangunan dan penyelenggaraan pemerintahan kepada masyarakat untuk menumbuhkembangkan semangat dan peran serta masyarakat untuk ikut berpartisipasi membangun kota Curup pada khusus dan membangun daerah pada umumnya.
Dalam kesempatan tersebut, bupati juga menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat Rejang Lebong, bila mana dalam pelaksanaan pekan seni dan budaya kemarin masih ada kekurangan. Dimana menurut bupati, kekurangan-kekurangan tersebut akan dijadikan catatan Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong untuk pelaksanaan ditahun-tahun yang akan datang.\"Saya juga mengucapkan terima kasih kepada panitia dan seluruh pihak yang telah ikut serta mensukseskan even akbar ini,\" sampai bupati.
Selain prosesi pancung tebu, dalam kesempatan tersebut panitia juga mengumumkan pemenang dari sejumlah tangkai perlombaan yang dilaksanakan dalam pekan seni dan budaya HUT Kota Curup ke-139. Dari sejumlah tangka perlombaan yang dilaksanakan tersebut, keluar sebagai juara umum Kecamatan Bermani Ulu. (251/prw)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: