Bangunan Desa Berdiri di Tanah Warga

Bangunan Desa Berdiri di Tanah Warga

\"\"SUKARAJA, Bengkulu Ekspress - Dua bangunan desa di Kecamatan Sukaraja, saat ini disengketakan masyarakat. Pasalnya, bangunan berupa Balai Seni dan Pusdes Desa Lubuk Sahung diwilayah itu diklaim berdiri ditanah milik warga. Asmara Jaya, warga yang mengaku pemilik tanah menyatakan dirinya memiliki sertifikat bukti kepemilikan lahan dua bangunan itu.

Terkait klaim warga atas tanah bangunan desa itu, Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan Sekretariat Pemerintah Daerah (Pemda) Seluma Nopetri Elmanto MSi, membenarkannya.

“Mediasi dan rapat bersama untuk penyelesaian sudah dilakukan kemarin (6/9),” sampai Nopetri kepada Bengkulu Ekspress.

Menurutnya, lahan yang didirikan bangunan desa tersebut dahulunya kawasan Pasar Sukaraja. Lama-kelamaan lahan tersebut dilakukan tukar guling bersama warga pemiliknya. Lahan tukar guling pun saat ini juga dijadikan pasar. Dahulunya lahan pasar itu milik warga atas nama Asmara Jaya tersebut. Ternyata lahan yang dijadikan pasar dahulunya dibangun fasilitas berupa pusdes dan balai seni. Ironisnya, lahan yang sudah berdiri fasilitas desa ini telah disertifikatkan.

“Duduk bersama telah dilakukan dan kita masih menelusuri sertifikat warga tersebut apakah keseluruhan atau sebaliknya,” sampainya

Selain mengecek lahan itu, bagian pemerintahan juga mengukur lahan bagunan desa tertsebut. Termasuk menelusuri batas batas lahan warga yang dijadikan fasilitas desa tersebut ke BPN.“Arahan dari sekda penyelesaian harus dilakukan. Termasuk mencari solusi terbaik bagi kedua belah pihak dan jangan sampai ada yang dirugikan,” imbuhnya.

Dijelaskan juga, bagian pemerintahan juga mengukur Fasilitas umum di PTPN VII afdeling Air Kemuning yang telah di hibahkan seluas 6 hektar. Termasuk menghitung besaran fasilitas umum yang sudah digunakan. Beberapa fasilitas umum yang digunakan antara lain, SMP, SD, Paud Balai Desa dan sarana olah raga serta lapangan bola kaki.“Jika melebihi 6 hektar maka warga harus mengosongkan lahan tersebut,” imbuhnya. (333)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: