10 Anak Terjangkit Virus MR

ARGA MAKMUR, Bengkulu Ekspress - Penderita penyakit campak jerman yang berasal dari virus Measless Rubella (MR) di Kabupaten Bengkulu Utara (BU), berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bengkulu Utara (BU) sebanyak 10 orang.

Campak jerman diagnosanya cukup ringan jika dibandingkan campak biasa yang menimbulkan bintik air pada badan, mata merah dan meradang. Hal tersebut disampaikan Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Bengkulu Utara, Ujang Ismail SKM MPh.

\"Dari pantauan kita, ada sekitar 10 anak menderita campak. Campak jerman ini cukup ringan, berbeda dengan campak biasa yang membuat penderitanya sampai bintik merah serta mata merah dan meradang,\" jelas Ujang.

Campak jerman akan sangat berbahaya jika terkena ibu hamil. Karena akan berdampak pada calon bayi yang sedang di dalam kandungan. Tidak heran jika pemerintah melakukan vaksin MR kepada anak-anak agar tidak menular kepada ibu hamil. Karena ibu hamil tidak bisa mendapatkan vaksin MR. Hanya anak usia 9 bulan sampai 15 tahun.\"Kita cegah melalui anak-anak, karena dewasa tidak bisa diberikan vaksin MR,\" imbuh Ujang.

Menurutnya, seharusnya orang tua bisa memberikan rekomendasi agar anaknya diberikan vaksin MR, karena pemerintah memberikan vaksin secara subsidi. Di daerah lain, lanjutnya, harus menyiapkan anggaran Rp 700 ribu untuk satu orang anak.

\"Vaksin ini kan untuk kebaikan anak penerus bangsa, untuk masa depan. Untuk itu kami sangat mengharapkan agar orang tua atau seluruh pihak memberikan sosialisasi terkait pentingnya vaksin MR,\" tegas Ujang.

Ia menjelaskan, vaksin MR merupakan gabungan dari 2 vaksin, yakni campak biasa dan rubella alias campak jerman. Vaksin tersebut dikemas dalam 1 botol kecil untuk memvaksin 8 orang anak.(167)

Sumber: