40 Sekolah Ikuti Job Matching

Senin 09-10-2017,20:18 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Direktur Pembinaan SMK melalui Subdit Penyelarasan Kejuruan dan Kerjasama Industri Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Triasmono, membuka pelaksanaan job matching yang diselenggarakan SMKN 2 Kota Bengkulu. Kegiatan yang berlangsung di Hotel Nala Sea Side, kemarin (9/10) dan diikuti 40 sekolah tersebut, diselenggarakan untuk mempertemukan antara lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dengan dunia usaha.

Triasmono dalam sambutannya menuturkan, \'\'Job matching even tahunan yang diselenggarakan Kemendikbud dengan sumber dana dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). Pelaksanaannya hanya dilakukan di 40 sekolah pilihan.\'\'

Konsep yang dilakukan sebenarnya tidak lagi menggunakan konsep lama yang terpusat di satu sekolah dan mengundang seluruh tamatan SMK. Dia berharap pelaksanaan job matching sudah menggunakan konsep baru. Yakni dipecah lagi dan dilaksanakan di masing-masing sekolah perwakilan kabupaten/kota. Dengan tujuan agar sasaran untuk merekrut lulusan SMK ke dunia usaha dapat terserap.

Dengan job matching, kata Triasmono, pemerintah tengah mempersiapkan tenaga kompeten ditingkat nasional. Tenaga SMK harus bersaing dengan negara ASEAN. Sehingga siswa/siswi saat ini begitu lulus sekolah harus bersertifikat yang dikeluarkan oleh lembaga khusus.

Diakui lulusan SMK masih banyak yang belum kompeten. Banyak faktor yang mempengaruhi, mulai tenaga pendidik, peralatan dan banyak lagi untuk memenuhi kebutuhan. Untuk itu hal yang harus dilakukan di sekolah yaitu pemenuhan delapan standar pendidikan nasional, mulai dari tenaga pendidik, proses pembelajaranya, kurikulum, biaya, pengujian harus terstandar.

\"Sekarang ini sekolah masih jauh dari standar, standar minimal saja belum tercapai,\" cetusnya.

Masih dikatakan Triasmono, sekolah unggul biasanya kualitas anak didiknya baik, dibuktikan walau belum menerima ijazah, sudah banyak diminta dunia usaha, dan sebaliknya ada juga yang lulusanya banyak menganggur hingga bertahun-tahun.

Sementara itu, Kepala SMKN 2 Kota Bengkulu Achmad Basori menuturkan, kegiatan job matching untuk merekrut tamatan SMK.

Saat ini tercatat 2.567 alumni SMK dari 36 kompetensi keahlian pencari kerja. Mereka boleh mengikuti Job Matching yang dibuka selama tiga hari terhitung 10-13 Oktober di SMKN 2 Kota Bengkulu. Pencari kerja (pelamar-red) diharapkan membawa persyaratan seperti ijazah, KTP dan mengenakan pakaian putih dan bagian bawah hitam, tukasnya. (247)

Tags :
Kategori :

Terkait