Wakil Ketua I DPRD Seluma Ulil Umidi, mengatakan pembahasan APBD Perubahan tahun ini diakui memang lambat. Keterlambatan ini karena eksekutif terlambat menyampaiakn draft perubahan APBD 2017.
Untuk waktu pembahasan ditingkat Banggar dilaksanakan sehari. Kemudian pembahasan ditingkat komisi selama dua hari. Karena memang untuk pembahasan APBD perubahan tahun ini sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) tidak banyak melakukan perubahan kegiatan. Karena tidak tersedia anggaran untuk penambahan kegiatan.
“Diperkirakan APBDP isahkan pada Senin (11/9) mendatang,” katanya.
Ulil Umidi menambahkan, untuk sewa kendaraan bagi anggota DPRD Seluma tetap harus dianggarkan. Karena DPRD Provinsi Bengkulu, sudah menganggarkan Rp 17,6 juta per orang setiap bulannya. Kemudian semua mobnas anggota DPRD ditarik. Mereka dipersilahkan untuk menyewa kendaraan menggunakan dana yang disiapkan oleh daerah.
“Kalau berdasarkan Permenkeu, untuk anggota DPRD disamakan dengan tunjangan transportasi bagi pejabat eselon IIa atau setingkat sekda. Provinsi sudah menganggarkan. Untuk Seluma paling minimal sebesar Rp 10 juta atau bisa juga Rp 13,5 juta,” pungkas Ulil. (333)