Pemkab Kembangkan Inseminasi Buatan

Senin 20-03-2017,12:06 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

ARGA MAKMUR, Bengkulu Ekspress - Pemerintah Kabupaten Bengkulu (BU) melalui Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan (DTPHP) mengembangkan program Inseminasi Buatan (IB) atau pengembangbiakan melalui kawin suntik. Hal ini guna mendukung pencanangan Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (Upsus Siwab) oleh Menteri Pertanian RI.

Kepala Dinas TPHP BU, Darlis SP mengatakan inseminasi buatan (IB) ini lebih bermanfaat untuk menghasilkan anakan sapi unggul yang sehat dan besar.

\"Program ini dilakukan untuk menambah produktivitas dan menjaga kualitas hewan ternak khususnya sapi di kabupaten Bengkulu Utara,\" ujarnya, kemarin (19/3). Ia menambahkan, program ini dinilai lebih menguntungkan dilihat dari efisiensi waktu bagi para peternak untuk mengawinkan sapi peternak dengan sapi jantan dari bibit unggul.

\"Para peternak saat ingin mengawinkan sapi peternak tidak perlu repot lagi mencari sapi pejantan yang unggul, cukup menghubungi inseminator sehingga hasilnya lebih maksimal,\" lanjutnya. Ditambahkannya, selain hal tersebut  sapi betina yang dikawinkan melalui inseminasi buatan juga terhindar dari penyakit menular yang membahayakan hewan ternak dan merugikan peternak.

\"Benih tersebut  telah steril dari penyakit sehingga anakan yang dihasilkan juga bebas dari penyakit. Hal ini akan memberikan nilai tambah untuk meningkatkan ekonomi peternak,\" tambahnya Ia juga mengatakan karena hasil perkawinan IB ini menghasilkan bibit unggul, maka sapi anakan yang dihasilkan memiliki  nilai jual lebih tinggi dan menguntungkan.

\"Sapi hasil IB ini akan menjahasilkan bibit unggul dengan nilai jual yang lebih tinggi dibandingkan dengan sapi yang dihasilkan dengan metode perkawinan basa,\" tuturnya.

Pihaknya akan menggencarekan IB ini untuk mendukung program pemerintah serta membantu meningkatkan kesejahteraan para peternak.

\"Ke depan dengan adanya program inseminasi buatan ini diharapkan semakin mensejahterakan para peternak,\" tukasnya.(999)

Tags :
Kategori :

Terkait