KOTA MANNA, BE - Siswa kelas IX SMP se-Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) kemarin mulai mengikuti Ujian Nasional (UN). Pada hari pertama dari 2788 siswa yang terdaftar sebagai peserta UN dari 39 SMP sederajat di BS, ternyata ada 25 siswa yang tidak masuk lantaran sudah berhenti sekolah atau drop out (DO). “Karena mereka sudah DO, maka kami pastikan mereka sudah gagal UN,” kata kepala dinas Dikpora BS, Sahidin Maim Mpd melalui Kabid Dikdas, Firdaus Mus MM didampingi kasi Kurikulum Dikdas, Apindi SPd kemarin. Menurut Apindi, dengan tidak hadirnya ke 25 siswa ini, maka jumlah siswa yang ikut UN sebanyak 2763 siswa. Untuk itu pada hari pertama ini dirinya juga memastikan tidak ada siswa yang akan ikut UN susulan khusus mata pelajaran bahasa Indonesia. Dari 25 siswa yang tidak masuk dengan rincian yakni terbanyak dari SMP pertiwi sebanyak 7 siswa dan SMP N 25 juga 7 siswa. Kemudian sisanya yakni dari SMP N 30 sebanyak 3 siswa yang tidak hadir, lalu SMPN ada 2 siswa, kemudian SMPN 9 ada satu siswa, SMPN 11 ada satu siswa, SMPN 12 ada satu siswa, SMPN 19 juga ada satu siswa, dan SMPN 23 juga ada satu siswa yang tidak hadir lantaran sudah DO. “Dari laporan yang kami terima, para siswa ini DO lantaran sebagian besar sudah menikah dan yang lainnya ada yang meninggal dan ada juga karena factor lain,” tambah Apindi. Bupati dan Sekkab Pantau UN Dalam rangka memastikan pelaksanaan UN tingkat SMP sederajat berjalan lancar, Bupati BS, H Reskan E Awaludin SE bersama Sekkab BS, Rudi Zahrial SE melakukan pengecekan langsung ke sekolah penyeleggara. Rombongan Bupati BS ini mulai pukul 08.00 WIB kemarin mendatangi SMPN I BS yang ada di jalan Sudirman, Kota Manna dan juga SMPN 5 BS yang berada di desa Pasar Pino, Pino Raya. Dalam kesempatan itu, Bupati BS mengharapkan agar para siswa dapat lebih teliti dan cermat dan menjawab soal. Dirinya mengingatkan agar tidak salah jawab dengan begitu diharapkan hasil UN tingkat SMP sederajat ini juga akan lebih baik dari tahun 2013 lalu. “Silakan jawab soal UN dengan baik, semoga nanti dapat lulus dengan nilai yang tinggi untuk kemudian melanjutkan ke sekolah yang diinginkan,” harapnya yang diamini Sekkab BS kemarin. Sementara Kepala SMPN 5 BS, Nur Laili MPd mengaku terkejut atas kunjungan Bupati dan Sekkab BS ke sekolahnya. Menurutnya dengan kedatangan rombongan Bupati ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi siswanya untuk berhati hati dalam menjawab soal UN. Untuk peserta UN sambung Nur Laili sebanyak 185 siswa. “Untuk siswa kami jumlah peserta UN masuk semua,” katanya saat memberikan laporan pada Bupati BS dan Sekkab BS saat mengunjungi sekolahnya kemarin. (369)
25 Siswa Tidak Lulus UN
Selasa 06-05-2014,19:00 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :